(Kreanova) Mallika, Varietas unggul yang di rawat seperti anak sendiri

Kedelai pasti sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia, yah kacang kedelai adalah salah satu tanaman jenis polong-polongan yang menjadi bahan dasar banyak makanan, khusunya tahu dan tempe di Indonesia. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para peneliti sejarah, tanaman kedelai ini telah dibudidayakan sejak 3500 tahun yang lalu di dikawasan Asia Timur.

Kacang kedelai adalah sumber utama penghasil protein nabati dan minyak nabati dunia. Walaupun di Indonesia kacang kedelai merupakan bahan dari pembuatan tempe dan tahu yang merupakan  makanan asli Indonesia, tapi ternyata  Penghasil kedelai utama dunia adalah Amerika Serikat, dan negara Indonesia adalah negara tujuan  ke-9 t ekspor pertanian kedelai Amerika Serikat pada 2017, dengan nilai total US$2,9 miliar. 

Lohh!!! Terus tahu dan tempe bukan makanan asli Indonesia dong kalau bahan bakunya saja dari Amerika ? hmmm tenang tahu dan tempe masih tetap makanan asli Indonesia kok ehehe, karena kedelai praktis baru dibudidayakan masyarakat di luar Asia setelah 1950 sedangkan di kawasan Asia Timur sudah di budidayakan dari 3500 tahun yang lalu.

Di Indonesia sendiri ada banyak varietas kedelai yang di budidayakan, dan pasti kalian pernah mendengar  di salah satu iklan stasiun TV tentang produk olahan dari kedelai yang ada gambar burung  itu lohhh, hehehe… yupp betul namanya mallika, dan Mallika itu, kedelai hitam dari bango Yang saya besarkan sepenuh hati, seperti anak sendiri, hihihi…

Mallika adalah salah satu varietas kedelai hitam yang di kembangkan oleh Dr. Ir. Setyastuti Purwanti, M.S. dari Universitas Gadjah Mada, melalui metode purifikasi atau pemurnian terhadap calon benih unggul kedelai hitam lokal, hingga terciptalah si Mallika kedelai hitam dengan varietas unggul ini dan Nama Mallika sendiri diambil dari bahasa Sanskerta yang berarti ‘kerajaan’.

Varietas kedelai hitam Mallika ini punya keunggulan tersendiri, yaitu keunggulan dari sisi ketahanan terhadap kekeringan tanah, genangan air, dan hama. Oleh karena itu mallika menjadi varietas kedelai hitam pilihan yang di budidayakan petani di Indonesia. 

Selain keunggulan dari segi budidayanya,  mallika juga memiliki keunggulan dari segi manfaat bagi kesehatan tubuh. beberapa manfaat kedelai berwana gelap ini yaitu untuk  memelihara kesehatan jantung dan pembuluh darah, menurunkan risiko terkena penyakit jantung, bahkan kedelai hitam mallika ini juga kaya akan fitosterol dan saponin yang dipercaya mampu melawan kanker. 

Kedelai hitam Mallika ini juga mengandung banyak serat, vitamin B12, zat besi, magnesium, mangan, zinc, kalium, folat, dan antioksidan.serta kedelai varietas mallika ini juga memiliki  lemak dan karbohidrat yang rendah.

Tidak hanya  sebagai bahan pembuatan kecap, Kedelai hitam Mallika juga bisa di buat menjadi berbagai olahan masakan yang lezat dan tentunya bergizi. salah satunya adalah olehan makanan khas dari Pulau Lombok Nusa Tenggara Barat, yaitu sayur Lebui, Membuat Sayur Lebui ini ternyata tidak sulit. Bahan utama dari Sayur Lebui ini yaitu kacang kedelai hitam, lengkuas, kunyit, cabai, bawang putih, bawang merah, tomat dan terasi. Untuk menambah kenikmatan rasanya, sayur lebui ini juga dapat ditambahkan beberapa jenis sayuran hijau lainnya seperti daun kemangi, dan sawi putih. Selain lezat dan nikmat  sayur Lebui ini  juga berkhasiat untuk menambah stamina tubuh. Karena Kandungan dari kedelai hitam Mallika ini juga  memberikan kandungan gizi yang seimbang bagi tubuh.

Ternyata banyak sekali ya manfaat dari varietas kedelai hitam Mallika asli Indonesia ini, maka dari itu kita sebagai muda-mudi bangsa Indonesia harus bangga dan ikut mendukung khususnya  para petani untuk semakin maju membudidayakan varietas-varietas unggul lain, yang di ciptakan anak bangsa, agar pertanian di Indonesia semakin maju dan para petaninya sukses Amin.