Mohon tunggu...
Dian Kusumawardani
Dian Kusumawardani Mohon Tunggu... Haloo, saya adalah seorang ibu rumah tangga profesional. Bekerja paruh waktu sebagai pengajar Sosiologi dan Sejarah di BKB Nurul Fikri. Juga suka menulis dan sudah menghasilkan 6 buku antologi dan 1 buku solo. Saya juga seorang konselor laktasi dan blogger.

Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Bakat Menulis Bisa Jadi Cuan : Saat Ibu Rumah Tangga Ingin Punya Perusahaan Sendiri

27 Juni 2025   22:39 Diperbarui: 27 Juni 2025   22:39 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Waktu pertama kali jadi ibu rumah tangga full time, jujur saya sempat bingung. Bukan soal ngurus anak atau masak tiga kali sehari. Tapi... lebih ke identitas diri. Rasanya semua yang saya bangun bertahun-tahun di dunia kerja, resume, networking, bahkan rutinitas pagi, lenyap begitu saja digantikan popok, dot, dan lagu pengantar tidur.

Namun di tengah hiruk-pikuk jadi "CEO rumah tangga", saya sadar satu hal: saya masih suka menulis.

Menulis itu seperti nafas kedua saya. Sejak remaja saya sudah suka menulis cerita, blog curhat, bahkan caption panjang yang mirip esai. Tapi dulu saya anggap menulis cuma hobi. Teman-teman bilang, "Keren sih, tapi bisa jadi duit nggak?" Nah, ternyata jawabannya: bisa banget.

Dari Curhat ke Cuan

Semua berawal dari tulisan ringan di blog pribadi. Awalnya cuma iseng-iseng berbagi cerita seputar parenting dan kehidupan rumah tangga. Saya nggak punya target pembaca. Tapi lama-lama banyak yang mampir, ninggalin komentar, bahkan minta izin share tulisan saya di grup ibu-ibu.

Suatu hari, seorang teman lama DM saya:

"De, kamu bisa bantu nulis artikel buat blog UMKM-ku nggak? Aku suka gaya nulis kamu yang ringan tapi 'kena'."

Saya langsung kaget. Ternyata gaya nulis 'curhat' saya bisa jadi jasa! Saya dibayar pertama kali Rp100.000 untuk artikel 800 kata. Nggak besar, tapi waktu itu rasanya seperti menang lotre, bukan cuma karena uangnya, tapi karena saya merasa dihargai sebagai penulis.

Menulis Itu Skill Bernilai, Bukan Sekadar Hobi

Sejak saat itu saya mulai memperluas bidang. Dari yang awalnya hanya blog, berkembang jadi:

  • Jasa penulis artikel SEO-friendl
  • Copywriting untuk caption UMKM
  • Bikin ebook parenting mini
  • Review produk untuk brand 
  • Menulis buku antologi dan solo

Semua bisa dikerjakan dari rumah, sambil nunggu anak tidur siang atau setelah beres rumah. Saya mulai pelan-pelan belajar tentang dunia content writing, copywriting, bahkan SEO dasar. Modalnya? Laptop, jaringan internet, dan kemauan buat belajar terus.

Tips untuk Ibu Rumah Tangga yang Punya Bakat Menulis

Kalau teman-teman juga suka menulis dan sedang mencari peluang dari rumah, ini beberapa hal yang bisa kamu coba:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun