Mohon tunggu...
Dedy Padang
Dedy Padang Mohon Tunggu... Petani - Orang Biasa

Sedang berjuang menjadikan kegiatan menulis sebagai sarana yang sangat baik untuk menenangkan diri dan tidak tertutup kemungkinan orang lain pula.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dari Kamar Itu

19 September 2020   08:55 Diperbarui: 19 September 2020   09:05 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi kamar tidur. (pixabay.com)

Kamar itu
Bukan milik siapa-siapa
Selain dari milikku sendiri
Tempat ragaku merebah
Selama menyintasi malam
Sambil merindukan fajar
Yang pasti akan datang

Dari kamar itu
Kukumpulkan segala kebutuhan hari
Pengharapan, dukungan, kepasrahan dan pastinya juga iman
Karena kutahu, hari adalah misteri dari apa yang kusebut sebagai kehidupan
Di sana kupertaruhkan segala adaanku
Sambil berharap semua akan baik-baik saja

Seketika kamar menjadi rapi
Segala bentuk pergulatan malam disingkirkan
Segala hal yang tak tahan cahaya dilepaskan
Dan raga pun bersiap mengenakan senjata cahaya
Agar mampu hidup dalam terang Ilahi

Semuanya dari kamar itu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun