Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi merilis 12 SMA/MA Unggul Garuda Transformasi. Dari hasil seleksi SMA/MA di Indonesia, MAN IC OKI jadi salah satu yang terpilih jadi SMA Unggul Garuda Transformasi.
Kepala MAN Insan Cendekia OKI, Komariah Hawa sampaikan keikutsertaan madrasahnya karena penyelenggaran SMA Unggul Garuda sejalan dengan visi dan misi dan target madrasah. "Alhamdulillah, MAN IC OKI berhasil jadi 1 dari 12 Sekolah/Madrasah Unggul Garuda Tranformasi. MAN IC OKI mempunyai  target tinggi, maka menjadi bagian dari SMA Unggul Garuda jadi salah satu prestasi untuk mencapai target-target madrasah", ungkap Komariah.
Sebelumnya, MAN IC OKI mengikuti seleksi SMA Unggul Garuda Transformasi dengan mendaftarkan prestasi lembaga, prestasi nasional dan internasional peserta didiknya, sebaran alumni di Universitas Top 100 Dunia, dan Capaian Kompetensi Literasi Peserta Didiknya. Dari seleksi tersebut, Kemendiktisaintek merilis 12 SMA/MA terpilih.
Ada 12 SMA Unggulan Garuda di Indonesia yang akan dikelola oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek). Kedua belas sekolah ini tersebar di 11 provinsi di Indonesia. Mulai Pulau Sumatera sampai Papua. Program SMA Unggul Garuda Transformasi adalah program penguatan bagi SMA yang sudah ada, dengan tujuan untuk mengoptimalkan potensi menuju perguruan tinggi terbaik dunia. Anehnya tidak ada satupun SMA Negeri terpilih menjadi SMA Unggulan.
Adapun 12 SMA/MA Unggul Garuda Transformasi tersebut, yaitu: Â SMA 10 Fajar Harapan Banda Aceh, SMA Unggul Del, Sumatera Utara, MAN Insan Cendekia OKI Sumatera Selatan, SMAN Unggul M.H. Thamrin, Jakarta, SMA Cahaya Rancamaya, Jawa Barat, SMA Pradita Dirgantara, Jawa Tengah, SMA Taruna Nusantara, Jawa Tengah, SMA Banua, Kalimantan Selatan, SMA Samarinda, Kalimantan Timur. Â MAN Insan Cendekia Gorontalo, SMA Siwalima Ambon, Maluku, dan SMA Averos, Papua.
Salah satu sekolah yang dikelola oleh Kementerian agama yaitu MAN Insan Cendikia banyak menjadi salah satu dari 12 SMA Unggulan di Indonesia. Tercatat pendaftar mencapai 39.012 siswa  tahun 2025  yang  diterima ada 3.485 siswa. Dijelaskan oleh  Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Suyitno mengatakan, diterima dari hasil ujian computer based test (CBT).
Masyarakat yang mengerti pentingnya Pendidikan berebut memasukan ke Man Unggulan Cendikia karena lulusan Man ini banyak diterima di luar negeri dengan bea siswa. Secara khusus mendidik anak-anak tingkat SMA untuk fokus pengembangan ilmu sain dan teknologi. Alumni MAN IC sudah menyebar ke berbagai perguruan tinggi favorit di Indonesia dan di luar negeri. Mereka ada yang melanjutkan kuliah di Jepang, Amerika, Malaysia, Turki, Singapura, Inggris, Australia, Hongkong, Rusia, Qatar, Mesir, Korea Selatan dan Jerman.
Tujuan Pendirian SMA Unggulan
Pendirian SMA Garuda merupakan bagian dari Program Quick Win Unggulan. Siswa-siswa pintar yang bersekolah di SMA Garuda akan sangat dibutuhkan negara di masa depan. Lulusan siswa Garuda diharapkan akan melanjutkan ke perguruan tinggi kelas dunia.   Pemerintah juga akan membangun SMA Garuda Nusantara  pada tahun ajaran 2025/2026 di bebeberapa daerah di Indonesia untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) terbaik. SMA ini akan di  upgrade supaya masuk level internasional.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto mengeluarkan Inpres No. 7 Tahun 2025 pembangunan dan pengelolaan Sekolah Menengah Atas Unggul Garuda. Instruksi tersebut kemudian ditindalanjuti oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Dilansir dari Detik.com (10/1), Mendiktisaintek mengatakan akan membangun 40 SMA Unggulan Garuda yang ditargetkan hingga tahun 2029. Jumlah ini terbagi dalam 20 SMA Unggulan Garuda baru dan 20 SMA/MA yang sudah ada tapi ditingkatkan statusnya menjadi sekolah unggulan.
Konsep SMA Unggulan
