Mohon tunggu...
Dedi Iskamto
Dedi Iskamto Mohon Tunggu... Dosen

School of Economics and Business, Telkom University Bandung

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Gaya Hidup dan Pola Konsumsi Individual Postmodern

23 Juni 2025   14:11 Diperbarui: 23 Juni 2025   14:11 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

b. Hedonisme dan Pencarian Pengalaman

Konsumen postmodern lebih tertarik pada produk yang menawarkan pengalaman, bukan hanya barang fisik. Travel, kuliner, konser, dan hiburan digital menjadi bagian penting dari konsumsi mereka.

c. Fleksibilitas Identitas

Konsumen bisa menjadi "fashionable" di satu waktu dan "minimalis" di waktu lain, tergantung suasana hati atau tren. Identitas tidak statis, dan konsumsi mencerminkan dinamika itu.

d. Responsif terhadap Tren dan Influencer

Media sosial memengaruhi pola konsumsi secara signifikan. Endorser, selebgram, dan tren digital menjadi sumber referensi utama dalam menentukan gaya hidup dan pilihan konsumsi.

e. Kritis dan Personal

Konsumen postmodern cenderung kritis terhadap iklan tradisional. Mereka lebih percaya pada review pengguna, konten asli (user-generated content), dan produk yang sesuai dengan nilai pribadi mereka (seperti produk ramah lingkungan, vegan, atau lokal).

3. Gaya Hidup sebagai Penentu Pola Konsumsi

Berikut adalah beberapa gaya hidup yang dominan dan pengaruhnya terhadap pola konsumsi:

a. Gaya Hidup Hedonistik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun