Mana bisa…..?
Ok….langsung saja….. ke …Teee-Kaaa-Peee...(Niru Dalam OVJ….he..he..)
Allah sangat menghargai sebuah pengorbanan yg sangat kecil dari hambanya bahkan sebesar atompun sebagaimana Allah berfirman:
“Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya” .(QS. 99:7)
Dalam ayat-ayat ini Allah memperincikan balasan amal masing-masing. Maka barangsiapa beramal baik, walaupun amalnya itu seberat atom atau karena terlalu kecil niscaya akan diterima balasannya, begitu pula yang beramal jahat walaupun seberat atom akan merasakan balasannya.
Dan kalau kita simak sebuah hadist dibawah ini bahwa sebuah amal yang dianggap kecil ternyata Allah SWT sangat menghargai dengan pahala yang sangat besar.
Ada sebuah hadits dari Rasulullah yang merupakan sebuah saran yang dialamatkan untuk istrinya yaitu Siti Aisyah, tetapi sifat dari hadits ini bukan hanya dikhususkan untuk Siti Aisyah semata, tetapi disunatkan pula untuk dilakukan oleh setiap orang yang mengaku Muslim, inilah haditsnya, mudah2an kita semua mampu untuk mendawamkannya (istiqomah) agar senantiasa hidup kita senantiasa diberkahi oleh Allah Subhanahu wata’ala,
Rasulullah bersabda :
“Ya Aisyah jangan engkau tidur sebelum melakukan empat perkara, yaitu :
1. Sebelum khatam Al Qur’an
2. Sebelum membuat para Nabi memberimu syafaat di hari akhir
3. Sebelum para muslim meridhoi kamu
4. Sebelum kau laksanakan haji dan umroh”
Bertanya Aisyah :
“Ya Rasulullah, Bagaimana aku dapat melaksanakan empat perkara seketika?”
Rasul tersenyum dan bersabda :
1. “Jika engkau tidur bacalah : Al Ikhlas tiga kali seakan-akan kau mengkhatamkan Al Qur’an.” Bismillaahir rohmaanir rohiim, Qulhualloohu ahad’ Alloohushshomad’ lam yalid walam yuulad’ walam yakul lahuu kufuwan ahad’ (3x)
2. “Membaca sholawat untuk ku dan para nabi sebelum aku, maka kami semua akan memberi syafa’at di hari kiamat. Bismillaahir rohmaanir rohiim, Alloohumma shollii ‘alaa Muhammad wa’alaa alii Muhammad (3x)
3. “Beristighfarlah untuk para muslimin maka mereka akan meridhoi kamu. Astaghfirulloohal adziim aladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum wa atuubu ilaih (3x)
4. “Perbanyaklah bertasbih, bertahmid, bertahlil, bertakbir maka seakan - akan kamu telah melaksanakan ibadah haji dan umroh.
Bismillaahir rohmaanir rohiim, Subhanalloohi Walhamdulillaahi walaailaaha illalloohu alloohu akbar (3x)
Jadi tunggu apalagi walau kita belum diberi kemampuan melaksanakan ibadah haji dan umrohsecara fisik , Allah telah sediakan amalan yg lain yang nilai sama di hadapan Allah SWT.