Lewis Hamilton secara mngejutakn berbicara dengan media tentang masa depan karir F1nya. Meskipun status final kontraknya belum jelas, dikutip dari Autosport.com (1/2/2024) mengeluarkan artikel yang menyatakan bahwa negosiasi antara Hamilton dan Ferrari berada pada tahap lanjut dan mungkin akan selesai di akhir pekan ini.
Ferrari telah lama tertarik dengan Hamilton, tetapi upaya sebelumnya ditolak karena sang juara dunia F1 sebanyak tujuh kali ini merasa bahwa Mercedes merupakan pilihan terbaiknya selama 10 musim terakhir. Namun, tampaknya setelah dua musim yang penuh tantangan bagi Mercedes, Ferrari hampir berhasil meyakinkan Hamilton bahwa mereka adalah pilihan yang lebih baik untuknya.
Tahun lalu, Hamilton menandatangani kontrak multi-year dengan Mercedes untuk musim 2024 dan 2025, tetapi sepertinya musim kedua mungkin hanya sebuah opsi. Hal ini menjadi adanya kemungkinan klausa kontrak khusus yang memungkinkan Hamilton bisa bergabung dengan Ferrari mulai tahun 2025 jika ia memutuskan untuk menandatangani kontrak dengan mereka.
Baik Ferrari maupun Mercedes telah menolak untuk memberikan komentar mengenai situasi ini. Jika langkah Hamilton dikonfirmasi, itu akan menjadi pukulan besar bagi Mercedes, yang melalui negosiasi kontrak panjang dengannya tahun lalu untuk menjamin jasanya hingga tahun ini.
Setelah menyelesaikan kesepakatan tersebut, Hamilton menyatakan keyakinannya bahwa Mercedes telah belajar dari tantangan musim 2022/2023 dan berkemungkinan kembalinya ke puncak dengan mobil baru di musim 2024 ini.
Perubahan Hati Hamilton
Dikutip dari wawancara dengan Autosport di GP Abu Dhabi musim lalu mengenai kontrak Mercedesnya, Hamilton mengatakan,Â
"Tidak, tidak kami belum melakukan negosiasi. Saya yakin kami akan mencapainya (persetujuan kontrak), sebagai tim kami sudah pernah berada di posisi ini, dan walaupun kami terus mendatangkang banyak anggota baru, kami masih memiliki nilai yang bagus, saya melihat fokus yang luar bisa pada mereka."
