Mohon tunggu...
Deddy Husein Suryanto
Deddy Husein Suryanto Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Penyuka Sepak Bola. Segala tulisan selalu tak luput dari kesalahan. Jika mencari tempe, silakan kunjungi: https://deddyhuseins15.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Coba Tengok Mereka Sebelum Mengeluh Karena Work from Home

26 Maret 2020   09:15 Diperbarui: 29 Maret 2020   08:51 884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Host Tonight Show NET TV; Desta, Enzy, Hesti, dan Vincent. | Twitter/Tonightshow_net

Sekitar seminggu lebih Indonesia telah hidup dengan situasi yang sedikit berbeda. Benar, masih sedikit, karena penulis berpikir bahwa di daerah lain, bisa saja aktivitas normal--seperti saat tanpa corona--masih ada.

Ini hanya praduga penulis, jadi tidak perlu cemas untuk menanyakan kepastiannya. Karena, sejak terakhir penulis menemui adanya hajatan di sekitar domisili, pasca kebijakan Work from Home (WFH) pada 16 Maret kemarin, penulis sudah tidak menemukan lagi adanya kegiatan kumpul-kumpul.

Masih ada hajatan di sekitar tempat tinggal penulis, padahal sudah ada himbauan menghindari kerumunan orang-orang dari Presiden Joko Widodo. | Dokpri/Deddyhs_15
Masih ada hajatan di sekitar tempat tinggal penulis, padahal sudah ada himbauan menghindari kerumunan orang-orang dari Presiden Joko Widodo. | Dokpri/Deddyhs_15
Kalau tentang ibadah, penulis memilih no comment, karena secara pribadi tidak merasa kompeten untuk menilainya. Jadi, tidak perlu juga membahas tentang itu di sini. Lalu, apa yang ingin dibahas?

Tentu masih tidak jauh-jauh dari profesi. Ini adalah tulisan ketiga tentang profesi di kala virus corona (nahasnya) resmi melanda Indonesia.

Artikel pertama membahas tentang tiga profesi yang masih bekerja dan dibutuhkan oleh masyarakat. Pertimbangan penulis mengungkapnya karena sangat dekat perannya terhadap kehidupan perantau yang memilih tetap “stay at home” dan otomatis masih mengandalkan ketiga profesi itu untuk memenuhi kebutuhan pokok.

Selengkapnya: Mereka Masih Bekerja Kala Ada Covid-19

Tulisan kedua adalah tentang John Obi Mikel. Dia adalah pesepakbola pertama yang beraksi terhadap kebijakan sepak bola saat virus corona positif menjadi pandemi. Seperti diketahui, corona juga melanda negara tempat Obi Mikel bermain, Turki. Namun, sayangnya pihak liga belum segera menghentikan kompetisi di saat negara lain sudah menghentikannya.

Akhirnya, Obi Mikel memilih untuk memutus kontraknya dengan klub yang menaungi eks pemain Chelsea itu, Trabzonspor. Uniknya, pasca pemutusan kontrak itu, pihak liga akhirnya menghentikan kompetisi, dan ini membuat penulis merasa jengkel karena kelambanan reaksi otoritas itu membuat seorang profesional harus kehilangan pekerjaannya demi keselamatan dan keluarga.

Selengkapnya: John Obi Mikel Pilih Keluarga daripada Profesi

Lalu untuk tulisan kali ini, penulis ingin mengungkap fakta selanjutnya tentang profesi, yaitu selebriti. Kebijakan WFH sepertinya tak berlaku untuk pelaku jagat hiburan, khususnya di Indonesia. Terbukti, mereka tetap beraksi di layar tv untuk menghibur masyarakat.

Ditambah dengan WFH, maka sudah pasti perhatian masyarakat terhadap media hiburan lebih meningkat dibandingkan sebelumnya. Maksudnya, intensitas masyarakat untuk menonton hiburan di tv lebih banyak, karena mereka sudah mulai konstan di rumah dibandingkan sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun