Mohon tunggu...
Dean Ruwayari
Dean Ruwayari Mohon Tunggu... Human Resources - Geopolitics Enthusiast

Belakangan doyan puisi. Tak tahu hari ini, tak tahu esok.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Artikel Utama

Sengkarut Bahasa Ngeblog Berguna Banget Loh!

16 Oktober 2020   00:57 Diperbarui: 4 April 2024   17:54 1382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jadi misalnya ada penutur bahasa Inggris dan kita menunjukkan seseorang memecahkan vas, lalu kita bilang, "Dia memecahkan vasnya," bukannya, "Vasnya pecah," walaupun sudah menyaksikannya bersama rekamannya, melihat kronologis pecahnya vas, kita masih harus menyebut siapa pelaku pecahnya vas, karena itu tadi, susunan bahasa Inggris menuntutnya.

Anda akan menghukum orang lebih berat dan lebih menyalahkannya jika saya berkata, "Dia memecahkan vas," dibandingkan, "Vasnya pecah." Bahasa menuntun logika kita mengenai suatu kejadian.

Nah, demikian beberapa contoh bagaimana bahasa dapat sangat membentuk cara kita berpikir, dan itu terjadi dengan berbagai cara. Jadi bahasa bisa memiliki dampak besar, misalnya pada persepsi ruang dan waktu, sehingga cara orang dalam memetakan ruang dan waktu bisa sangat berbeda.

Bahasa juga memiliki dampak yang mendalam seperti pada contoh mengenai angka. Jika bahasa memiliki kata untuk berhitung, memiliki kata untuk angka, akan membuka seluruh dunia matematika. 

Tanpa kemampuan berhitung, mustahil menguasai aljabar, serta tidak bisa melakukan apapun yang dibutuhkan untuk menciptakan perangkat yang anda untuk membaca kompasiana sekarang. Trik kecil mengenai angka ini menjadi batu loncatan menuju seluruh ranah kognitif.

Bahasa juga memiliki dampak yang sangat awal, seperti pada contoh tentang warna. Ini adalah langkah persepsi yang sederhana dan mendasar. Kita melakukannya ribuan kali setiap saat, tetapi bahasa berperan di dalamnya dan mempengaruhi keputusan perseptual yang kelihatannya sepele itu. 

Bahasa dapat memberi dampak yang luas. Persoalan gender dalam tata bahasa mungkin agak sedikit konyol, tetapi gender tersebut melekat pada semua kata benda. Itu artinya, bahasa dapat membentuk cara berpikir kita mengenai apapun yang tergolong kata benda. Dan itu mencakup banyak hal.

Akhirnya, kita telah melihat bagaimana bahasa membentuk hal-hal yang bernilai personal bagi kita. Misalnya tuduhan, hukuman, atau ingatan saksi mata. Hal ini penting dalam kehidupan sehari-hari. Indahnya keberagaman linguistik adalah, betapa ia menunjukkan betapa ulung dan lentur pikiran manusia.

Pikiran manusia menghasilkan bukan hanya satu bidang kognitif, melainkan 7.000, ada 7.000 bahasa yang digunakan di seluruh dunia. Dan kita bisa membuat lebih banyak lagi. 

Bahasa merupakan sesuatu yang hidup, yang dapat kita asah dan ubah untuk memenuhi kebutuhan kita. Hal yang memprihatinkan adalah, kita semakin kehilangan keberagaman bahasa sepanjang waktu. 

Satu bahasa menghilang setiap minggunya, dan diperkirakan, separuh dari bahasa dunia akan hilang dalam seratus tahun ke depan. Berita yang lebih buruknya adalah, hampir semua yang kita ketahui tentang pikiran dan otak manusia saat ini bersumber dari penelitian oleh mahasiswa penutur Bahasa Inggris Amerika di universitas. Mereka tidak dapat mewakili seluruh umat manusia, kan? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun