Politik merupakan salah satu pilar penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Melalui politik, keputusan-keputusan besar yang menyangkut kepentingan masyarakat diambil dan dijalankan. Namun, tidak semua praktik politik mencerminkan nilai-nilai kebajikan dan integritas. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dan mendorong hadirnya politik yang sehat
Politik yang sehatadalah praktik politik yang berlandaskan pada etika, kejujuran, transparansi, dan kepentingan bersama. Dalam politik yang sehat, perbedaan pendapat dianggap sebagai kekayaan demokrasi, bukan alasan untuk memecah belah. Politisi yang menjunjung tinggi politik yang sehat tidak hanya mengejar kekuasaan, tetapi berkomitmen untuk melayani rakyat dengan sepenuh hati.
Beberapa ciri politik yang sehat antara lain:
1. Adanya dialog dan musyawarah Bukan sekadar debat yang saling menjatuhkan, melainkan diskusi yang mencari solusi terbaik bagi semua pihak.
2. Mengutamakan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi atau golongan.
3. Transparansi dan akuntabilitas Rakyat berhak tahu bagaimana kebijakan dibuat dan bagaimana dana publik dikelola.
4. Â Anti politik uang dan korupsi Politik yang sehat menolak segala bentuk transaksi gelap yang merusak integritas sistem demokrasi.
5. Pendidikan politik yang berkelanjutan  Masyarakat diberdayakan untuk memahami hak dan kewajibannya dalam sistem politik.
Di tengah maraknya polarisasi, ujaran kebencian, dan hoaks yang kerap menghiasi ruang publik, kehadiran politik yang sehat menjadi kebutuhan mendesak. Hanya melalui politik yang sehatlah kita bisa mewujudkan pemerintahan yang adil, pembangunan yang merata, serta kepercayaan rakyat yang kuat terhadap pemimpinnya.
Sudah saatnya seluruh elemen bangsa --- politisi, partai politik, media, dan masyarakat --- bersinergi menciptakan budaya politik yang sehat. Sebab, masa depan demokrasi kita sangat ditentukan oleh kualitas politik hari ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI