Mohon tunggu...
David Rino Pratama
David Rino Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Jika filsafat mengatakan bahwa dengan kita berfikir maka kita ada,maka menulis pun demikian

Selanjutnya

Tutup

Bola

Masih Terseok, Ada Apa dengan Manchester United?

8 Mei 2022   14:39 Diperbarui: 11 Mei 2022   18:46 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto detik.com

Pada lanjutan liga ingris pekan ke 36 yang mempertemukan dua tim papan tengah yakni Manchester United yang bertamu ke markas Brighton, The American Express Community Satdium. 

Laga digelar pada Sabtu (7/05/2022) pukul 23.30 WIB, pada pertemuan kali ini Manchester United harus puas digilas tim tuan rumah 4 gol tanpa balas dan harus rela kehilangan tiket untuk pergi ke Uefa Champions League (UCL) musim depan setelah dipastikan setan merah tersingkir dalam perebutan 4 besar usai kalah dinihari tadi, lantas hal hal apa saja yang membuat setan merah tidak menemukan performa terbaiknya di musim ini? berikut rangkuman nya.

1. Belum menemukan kembali sosok Sir Alex Ferguson

seperti yang diketahui setan merah belum menemukan kembali sosok pelatih yang cocok untuk squad nya setelah resmi ditinggal pelatih legendaris mereka yakni Sir Alex Ferguson, Ferguson mengabdi kepada MU selama kurang lebih 26 tahun lamanya,dan resmi berpisah dengan setan merah pada tanggal 8 Mei 2013 sekaligus mengumumkan akan pensiun menjadi pelatih sepakbola, di masa terakhir perpisahan nya pelatih kawakan tersebut berhasil meninggalkan kenangan manis berupa gelar Premier League di terakhir masa baktinya,tidak hanya itu, dilansir dari laman daily mail.co.uk dibawah kepimpinanya Manchester United terhitung tim yang paling sukses di liga Inggris, total setan merah berhasil meraup 38 gelar dan 13 diantaranya Liga Inggris. 

Tak hanya banyak mempersembahkan gelar untuk MU,Alex Ferguson juga sukses mengorbitkan bintang bintang sepakbola diantaranya adalah Cristiano Ronaldo, Wayne Rooney, dan masih banyak lagi.Setelah resmi berpisah dengan pelatih hebat tersebut total selama satu dekade terakhir MU telah berganti pelatih sebanyak 5 kali diantaranya adalah David Moyes, Louis Van Gaal, Jose Mourinho, Solskjaer dan kini Ralf Ragnick. 

Namun nama nama mentereng tersebut juga belum bisa kembali membawa Manchester United dipuncak kejayaan nya kembali, total 5 ganti pelatih selama kurang lebih satu dekade, setan merah hanya bisa menggondol gelar 5 kali saja yakni Community Shield musim 2013/2014, FA Cup 2015/2016, Community Shield 2016/2017, EFL Cup 2016/2017, dan terakhir Europa League 2016/2017, dan terhitung hingga musim kini klub raksasa liga inggris tersebut sudah absen selama kurang lebih lima musim tanpa gelar lamanya. 

Terakhir pada 21 April 2022 Manchester United mengumumkan pelatih baru mereka yakni Erik Ten Hag yang kini masih melatih Ajax Amsterdam, Erik diproyeksikan mulai melatih MU pada musim depan, tentu harapan dari fans MU sosok pelatih Erik ini bisa kembali membawa setan merah kembali ke masa kejayaan nya.

2. Belum bertemu dengan Kapten Tim yang ideal

tim raksasa Liga Inggris ini semasa kejayaan nya pernah di pimpin oleh kapten berkualitas di masa kejayaan nya seperti Roy Keane, Garry Naville, dan Nemanja Vidic. 

Tentu tiga nama tersebut sangat familiar dan bahkan sudah menjadi legenda dan dicintai oleh para fans setan merah,sosok kepimpinan yang didambakan para pemain seolah olah terpancar dalam nama nama tersebut, kepimpinan baik di lapangan di dalam dan diluar lapangan bisa menjadi acuan para pemain muda di era tersebut, contoh nya adalah seperti Cristiano Ronaldo yang sudah menjadi mega bintang sekarang ini juga tumbuh di bawah kepemimpinan tim dari tiga kapten tersebut.

Namun sayangnya dalam lima dekade terakhir Manchester United seolah olah juga kehilangan sosok pemimpin yang bisa mengakomodir di klub tersebut, bahkan Cristiano Ronaldo mengatakan setelah resmi kembali dari era pengembaraan nya dia sangat kaget dengan kondisi para pemain muda yang tidak bisa respect dengan para senior seperti dulu ia patuh kepada senior, bahkan salah satu aset pemain muda milik Manchester United juga terlibat kasus indispliner yang menimpanya. 

Ini menandakan kondisi Manchester United selain ditinggal sosok pelatih seperti Sir Alex Ferguson juga ditinggal pemimpin tim yang belum sesuai, tercatat MU sekarang ini dipimpin Harry Maguire sejak tahun 2020, namun seperti diketahui Harry Maguire sendiri di plot para fans dan para pengamat sepakbola belum bisa menggantikan sosok kapten setan merah dulu saat berjaya, tercatat pada rangkaian musim ini Harry Maguire sering sekali membuat aksi blunder yang membuat pertahanan Manchester United menjadi rapuh, bahkan saking seringnya banyak meme meme bertebaran di media sosial bahwa saat Harry Maguire ikut diturunkan disaat itu juga Manchester United bermain dengan 10 orang, ada ada saja kelakuan para netizen.

3. Tuntutan para fans dan Manajemen yang cenderung bongkar pasang 

seperti diketahui pada hampir satu dekade Manchester United kurang lebih mengganti pelatihnya sebanyak 5 kali, itu menandakan bahwa manajemen yang masih belum bisa bersabar terkait dengan proses tim dengan filosofi yang dibawa masing masing pelatih yang menukangi Machester United, padahal dahulu di era pelatih Sir Alex Ferguson ia membutuhkan kurang lebih 4 musim pertama untuk beradaptasi dengan setan merah dan menemukan racikan terbaiknya.

Seperti contohnya juga klub raksasa liga inggris lain nya yakni Liverpool yang kini berjaya juga memberikan beberapa musim bagi Jurgen Kloop untuk menemukan performa terbaiknya, Kloop juga membutuhkan waktu kurang lebih 3 musim untuk menemukan performa terbaik klub Liverpool tersebut. selain manajemen yang kurang menikmati proses, tentu tuntutan dari para fans yang rindu akan gelar juara juga menjadi aspek lain perihal united yang terseok seok saat ini. para fans MU dinilai kurang bersabar terkait transisi dari pelatih satu ke yang lain nya.

Namun dengan hadirnya pelatih baru di musim depan diharapkan Ten Hag membawa suntikan positif bagi klub ini, fans juga menilai kepindahan Erig dari Ajax ke kubu setan merah akan berdampak positif di klub ini dengan catatan bagus yang dibawa oleh Ten Hag.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun