Mohon tunggu...
Darrel Und
Darrel Und Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Review "In the Sea of Stars"

22 Februari 2018   16:20 Diperbarui: 22 Februari 2018   16:24 1773
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Sebuah novel yang mengisahkan tentang quantum love yang membawa jiwa-jiwa yang terlahir kembali ke dunia dan bertemu kembali ke dunia dan bertemu kembali untuk menyelesaikan segala urusan masa lalu yang belum selesai karena terhenti oleh ajal, yang menyisakan derita, penghianatan, penyesalan, cinta yang terlambat, dan intrik. Tak terelakkan, semua akan bertemu kembali jika waktunya tiba, larut dalam labirin semesta yang jalan keluarnya hanya bisa ditemukan melalui kesadaran jiwa.

Novel ini merupakan karya dari Citra Prima dan ini adalah salah satu karya terbarunya novel ini mengisahkan tentang dua orang di masa lampau yang jiwanya ter-reinkarnasi ke dalam tokoh yang di kisahkan di zaman modern. Novel ini menceritakan bagaimana jiwa yang terpisah selama berabad-abad lamanya dan bertemu kembali.

Ini merupakan novel dengan tema percintaan yang memiliki  alur yang dari masa lampau hingga masa sekarang ini, secara tema ini sangat menarik karena kita bisa merasakan bagaimana kisah cinta baik di masa lampau dan masa sekarang. Novel ini bisa membuat pembaca merasakan jadi tokoh yang ada di novel tersebut dan merasakan situasi yang ada di dalam cerita novel tersebut.

Kejadian atau peristiwa yang terjadi didalam sebuah novel atau karya sastra tidak bisa lepas dari kapan hal itu terjadi atau bisa kita bisa sebut sebagai latar waktu yang mendasari  kejadian-kejadian dalam cerita itu sendiri adapun latar waktu dalam novel yang bertajuk In the Sea of Stars menonjolkan keadaan yang didominasi oleh waktu di siang hari dan di malam hari hal ini dapat dilihat dari kutipan berikut ;

waktu menunjukkan pukul 2 saing. Pasien terakhir baru saja menyelesaikan sesinya.

Raja melirik arloji di pergelangan kirinya. Sudah pukul 22:54.

Ini merupakan salah satu novel yang mengangkat kisah pada zaman kerajaan hindu-buddha di Indonesia dan cerita perseteruan antara Ken Arok, Ken Dedes dan Tunggul Ametung yang meupakan salah satu cerita mereka yang paling menarik karena sepanjang novel itu diceritakan bagaimana rumitnya masalah percintaan di antara mereka dimana salah satunya merupakan pangeran yang berusaha untuk memperluas kerajaannya dan menambah kekayaannya, dan istrinya sendiri, Ken Dedes yang dilain sisi merasa kalo dirinya mulai kehilangan hubungan batin dengan suaminya, Tunggul Ametung yang pada kala itu sedang sibuknya untuk memperbesar kerajaannya. 

Namun ada orang ketiga di dalam cerita itu yaitu Ken Arok, yang merupakan orang kepercayaan Tunggul Ametung namun mengkhianatinya dengan menghilangkan nyawanya karena semata-mata merasa bahwa pengerannya ini tidaklah layak untuk seorang Ken Dedes karena ia sering bersedih karena jarang bertemu suaminya. 

Disinilah mulai tampak sebuah bentuk cinta yang kompleks di antara keduanya karena Ken Arok tertarik kepada Ken Dedes dan berusaha untuk menikahinya dengan seolah-olah dia tidak tahu jika dia sudah mempunyai istri dan anak, dan di masa kininya itu adalah Raja, yang merupakan sebuah reinkarnasi seorang Ken Arok dan Tantra. Dan itu juga adalah reinkarnasi dari Ken Dedes, di dunia nyata hanya saja berbeda situasi secara modern dan Raja ini menikah siri dengan Tantra karena hanya semata nafsu yang tidak bisa tertahan jika mereka sudah berdua bersama. 

Ada juga Arya adalah merupakan reinkarnasi dari Tunggul Ametung yang merupakan seorang pengusaha yang memiliki perusahaan yang besar dan harta yang banyak seperti halnya dengan Tunggul Ametung di masa lampau.

Secara penokohan pun sang penulis bisa memodern kan tokoh yang ada di dalam zaman lampau yang lalu. Citra Prima dengan cermatnya membawa karakter dengan sentuhan modern tanpa menghilangkan ciri khas dari setiap karakter seperti Tantra, ini adalah karakter yang kuat nan lembut di ceritakan bahwa Tantra adalah seorang terapis & psikiater holistik yang baru saja menyelsaikan pendidikan spiritual di india selama 3 tahun. Tantra adalah karakter yang sangat cerdas dan pintar dan ia pun suka mengucapkan hal becandaan sarkasme kepada Raja. Tantra sebagai salah satu tokoh utama dalam novel ini pun diceritakan harus menghadapi banyak lika-liku di dalam hidupnya sama seperti Ken Dedes di masa lampau, ia pun harus menghadapi pilihan yang ada seperti harus memilih antara Ken Arok atau Tunggul Ametung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun