Mohon tunggu...
Nur Terbit
Nur Terbit Mohon Tunggu... Jurnalis - Pers, Lawyer, Author, Blogger

Penulis buku Wartawan Bangkotan (YPTD), Lika-Liku Kisah Wartawan (PWI Pusat), Mati Ketawa Ala Netizen (YPTD), Editor Harian Terbit (1984-2014), Owner www.nurterbit.com, Twitter @Nurterbit, @IniWisataKulin1, FB - IG : @Nur Terbit, @Wartawan Bangkotan, @IniWisataKuliner Email: nurdaeng@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Panik Ketika Akun Medsos Hilang

6 Maret 2024   23:47 Diperbarui: 6 Maret 2024   23:49 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nur Terbit (baju hitam) jadi moderator di acara pelatihan menulis dengan narasumber Dr Rully Nasrullah, M.Si (dokpri) 

PANIK, KETIKA AKUN MEDSOS HILANG. Banyak yang sempat panik gara-gara (ketika) akun Medsosnya tiba-tiba kemarin terganggu, bahkan ada yang hilang akunnya.

Mantan CEO dan Perintis Kompasiana, Kang Pepih Nugraha II, salah satu yang ikut kaget. Mantan wartawan Kompas dan mendirikan blog keroyokan baru "Selasar" dan "Borneopedia" ini, menulis status di laman FB-nya.

"Banyak fesbuker ngeluh ga bisa login, pun saya ngalamin, bahkan saya ga bisa buka lagi akun utama saya sampai sekarang," tulis pria kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat tapi doyan Pisang Ijo dan Coto Makassar khas Sulawesi Selatan ini hehe....

Ikut terpilih sebagai pemenang lomba menulis di HUT ke-14 Kompasiana (dokpri) 
Ikut terpilih sebagai pemenang lomba menulis di HUT ke-14 Kompasiana (dokpri) 
Kalau sudah begini, untuk saya pribadi, kehilangan akun Medsos rasanya bak (ibarat) kehilangan pekerjaan. Apalagi kalau dari "sononya" memang sudah berstatus pengangguran, PHK dari tempat kerja, atau pensiunan hehe...

Selasa malam (05/03/2024) lalu misalnya, saya lagi di dalam gerbong kereta api CommuterLine Jabodetabek dalam perjalanan dari Jakarta ke Bekasi. Saya sambil sudah mulai mengantuk, iseng-iseng buka medsos. Sempat kaget karena laman FB saya "hilang".

Tiba di rumah, coba buka lagi. Terlintas dalam pikiran, mungkin kuota internet di handphone sudah "separuh napasnya hilang" selama perjalanan. Coba bantu Wifi rumah.

Nur Terbit jadi pemateri di pelatihan menulis bagi guru dan siswa di salah satu SMK di Kota Bekasi (dokpri) 
Nur Terbit jadi pemateri di pelatihan menulis bagi guru dan siswa di salah satu SMK di Kota Bekasi (dokpri) 
Alhamdulillah, setelah ngutak-ngutak lagi laman FB (Facebook) dan diteruskan pagi hari, eh bisa muncul lagi akun utama dan juga...kawan-kawannya.

Bahkan akun utama saya di blog keroyokan Kompasiana (biasa disingkat dengan huruf "K" besar) dan Twitter (yang kini sudah ganti logo jadi "X"), tiba-tiba bisa balik lagi. Padahal keduanya sudah lama "almarhum", hehe...

Khusus untuk akun Kompasiana.com/daeng2011 (yang saya daftarkan sejak tahun 2011, tidak terasa sudah 13 tahun loh), jujur saya harus berterima kasih kepada adminnya.

Ya karena ketekunan dan keikhlasan para admin " K" yang terus menerus menuntun saya via WA, akhirnya akun "K" balik lagi, dan saya bisa login lagi sebagai Kompasianer -- sebutan bagi penulis artikel di media milik grup Harian Kompas (PK Oyong - Jakob Oetama) ini.

Tentu saja, sangat merasa sayang jika sudah ada ratusan tulisan termuat di Kompasiana, lalu tiba-tiba harus hilang begitu saja. Sempat saya bikin akun "K" baru sebagai syarat untuk ikut lomba menulis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun