Mohon tunggu...
Ⓕⓔⓡ_ⓈⓊⓃ𝒹𝒶𝓂𝒶𝓃𝒾Ⓧ
Ⓕⓔⓡ_ⓈⓊⓃ𝒹𝒶𝓂𝒶𝓃𝒾Ⓧ Mohon Tunggu... Copywriter

Seorang pencinta ilmu dan penikmat cerita dari berbagai dimensi kehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bulan, Bisa menjadi Rumah Kedua Umat Manusia? Temuan Es Air Bisa Ubah Segalanya

13 April 2025   19:00 Diperbarui: 13 April 2025   14:03 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulan Purnama. [Times of India]

Selama berabad-abad, Bulan hanyalah latar belakang bagi puisi, legenda, dan mimpi manusia tentang luar angkasa. Tapi kini, sains mulai mengubahnya menjadi sesuatu yang lebih nyata: sebuah tempat yang mungkin bisa ditinggali.  

Penemuan terbaru dari misi luar angkasa India, Chandrayaan-3, memberikan bukti kuat bahwa Bulan khususnya di wilayah kutub selatan menyimpan es air tepat di bawah permukaannya. Temuan ini bisa mengubah arah sejarah eksplorasi antariksa, bahkan membuka kemungkinan kolonialisasi permanen di luar Bumi.

Misi Chandrayaan-3: Memburu Jejak Air di Kutub Bulan

Diluncurkan oleh Organisasi Penelitian Luar Angkasa India (ISRO) Chandrayaan-3 mendarat dengan sukses di kutub selatan Bulan pada 2023. Salah satu instrumen penting dalam misi ini adalah ChaSTE (Chandrayaan-3 Surface Thermo-physical Experiment), yang bertugas mengukur suhu permukaan Bulan.

Hasilnya mencengangkan: daerah lereng yang tidak terpapar langsung sinar Matahari ternyata sangat dingin, cukup dingin untuk menyimpan es dalam kondisi beku. Ini adalah konfirmasi penting dari dugaan yang telah lama dipegang para ilmuwan bahwa wilayah kutub Bulan adalah tempat potensial penyimpanan es air.

Mengapa Es Air di Bulan Begitu Penting?

Di Bumi, air adalah sumber kehidupan. Di Bulan,air adalah kunci bertahan hidup** dan membuka potensi teknologi luar angkasa yang lebih maju.

Es air di Bulan dapat:

- Dicairkan untuk air minum, keperluan sanitasi, dan kegiatan sehari-hari.

- Dipecah menjadi oksigen untuk bernapas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun