Memasuki hari kesepuluh ramadan di tahun 1446 hijriyah, masyarakat Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung, dikejutkan dengan berita duka atas kepulangan pemimpinnya yang baru saja dilantik oleh Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto, delapan belas hari yang lalu pada 20 Februari 2025.
Kepulangan Bupati Way Kanan, Pak Ali Rahman pada hari itu mengejutkan banyak pihak, terlebih masyarakat setempat. Pasalnya, lelaki kelahiran Blambangan Umpu, 10 Agustus 1970 ini beberapa hari sebelumnya masih terlihat aktif melakukan blusukan ke daerah-daerah, terutama di Kecamatan Negara Batin yang terdampak bencana alam, banjir bandang.
Sebagaimana dikonfirmasi oleh pihak rumah sakit, Bupati Ali Rahman tutup usia di ruang ICU disebabkan serangan jantung yang dipicu akibat kelelahan. Sejak usai dilantik, mantan wakil Bupati Way Kanan ini memang sangat sibuk. Dari acara pernikahan putranya hingga blusukan ke daerah-daerah. Pada hari Minggu, 9 Maret, di waktu sore ia mengeluh tidak enak badan,  sehingga dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Moeloek Bandar Lampung untuk mendapatkan perawatan intensif.Â
Pada Senin yang cerah, sekitar pukul 11.15 Wib, kabar duka menyebar ke seluruh penjuru di Bumi Ramik Ragom (sebutan bagi Kabupaten Way Kanan) hingga ke Ibu Kota. Warga berduka, bendera setengah tiang pun dikibarkan sebagai tanda kehormatan bagi sang pemimpin. Ratusan masyarakat dari berbagai kalangan dan daerah turut menyesaki rumah duka dan ikut serta dalam prosesi pemakaman yang dilaksanakan pada sore hari itu di Dusun Bintang Mulya, Kampung Negeri Baru, Kecamatan Umpu Semenguk, Kabupaten Way Kanan.Â
Senja sore itu tak lagi enak dipandang, menyesakkan dada dan menuai kabut air mata - mengiringi langkah kaki orang-orang yang turut menghantarkannya ke peristirahatan terakhir.Â
Selamat jalan Pak Ali, perjalanan dan pengabdian Bapak akan selalu dikenang banyak orang, serta menjadi amal kebaikan. Husnul Khatimah Pak. Al Fatihah.
Profil Singkat Bupati Way Kanan
Ali Rahman lahir di Blambangan Umpu, 10 Agustus 1970. Ia mengawali kariernya di birokrat sebagai Kepala Seksi Pembanguan Kecamatan Bahuga di tahun 1993 yang kala itu masih termasuk di dalam wilayah administrasi Kabupaten Lampung Utara.Â
Lalu di tahun 1996 menjabat sebagai kepala seksi pembangunan untuk Kecamatan Blambangan Umpu. Di tahun 2000 ia kembali mendapatkan amanah menjadi camat pembantu di Kecamatan Way Tuba. Â Dan, setahun setelahnya ia menjabat sebagai Pejabat (Pj) Sekretaris sekaligus merangkap sebagai Camat Way Tuba.