Mohon tunggu...
Clint Perdana
Clint Perdana Mohon Tunggu... Penulis - Just an Ordinary Learner

Menulis sebagai media bertukar pikiran, diskusi dan dakwah modern di tengah luas namun sempitnya dunia ini, mari berbagi!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Tinta dan Tindakan: Kisah Inspiratif Seorang Guru dalam Revolusi Merdeka Belajar

31 Mei 2023   21:20 Diperbarui: 31 Mei 2023   21:38 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: justice-everywhere.org

Program Merdeka Belajar telah membuka mata Bu Tutik tentang potensi luar biasa yang dimiliki setiap anak. Dengan pendekatan yang tepat, kita dapat membantu mereka mencapai potensi mereka dan menjadi individu yang berdaya.

Untuk itu, penting bagi kita semua, baik sebagai guru, orang tua, maupun masyarakat umum, untuk mendukung program ini. Kita perlu melihat bahwa pendidikan bukan hanya tentang mencapai standar, tetapi juga tentang menciptakan lingkungan di mana setiap anak bisa berkembang dan meraih mimpi mereka.

Menjadi seorang guru dalam era Merdeka Belajar ini memang tantangan. Namun, melihat bagaimana murid-murid Bu Tutik berkembang dan melihat kegembiraan di mata mereka saat mereka belajar, Bu Tutik merasa bahwa semua usaha dan perjuangan ini sangatlah berharga.

Akhirnya, Bu Tutik percaya bahwa program Merdeka Belajar adalah langkah yang benar menuju pendidikan yang lebih baik di Indonesia. Dengan semangat ini, mari kita ciptakan generasi cerdas dan mandiri yang akan menjadi pemimpin masa depan bangsa kita.

Merdeka Belajar, Merdeka Berpikir, Merdeka Berkarya. Inilah masa depan pendidikan di Indonesia, sebuah masa depan di mana setiap anak memiliki kesempatan untuk meraih impian mereka.

Salam Pendidikan!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun