KKN Tematik UPI 142: Penyelenggaraan Bulan Imunisasi Anak Nasional Guna Mencegah Wabah Campak Rubella dan Stunting

Wabah COVID-19 yang menjalar pesat pada dua tahun terakhir mengakibatkan terhambatnya proses imunisasi pada anak yang umumnya diadakan rutin pada kegiatan posyandu. Kecemasan yang menjadi dampak pandemi membuat banyak ibu enggan untuk membawa anaknya imunisasi baik di posyandu maupun di rumah sakit karena takut buah hati mereka terkena COVID-19. Karena terjadinya penurunan cakupan imunisasi rutin yang diakibatkan oleh pandemic, Kemenkes RI kemudian mencetuskan program BIAN (Bulan Imunisasi Anak Nasional). Program tersebut dilaksanakan di seluruh wilayah di Indonesia secara bertahap dimana pulau jawa berada di tahapan kedua pada bulan Agustus 2022.

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Pendidikan Indonesia kelompok 142 di Kelurahan Cipinang, Jakarta Timur, bertempatan dengan dilaksanakannya Bulan Imunisasi Anak Nasional. Mahasiswa KKN turut berpartisipasi dalam program tersebut melalui Kerjasama dengan Puskesmas yang ada di Kelurahan Cipinang. Program ini kemudian menjadi salah satu kegiatan pengabdian kelompok KKN 142 yang sesuai dengan tema kelompok yaitu desa ramah perempuan dan anak.

Pelaksanaan Posyandu RW 18 Kelurahan Cipinang (Sumber: Dok. Pribadi)

Sebelum program dilaksanakan mahasiswa KKN 142 melakukan survey lapangan di RW 18 yang sedang melaksanakan program Posyandu rutin bulanan pada (21/7/2022). Dipimpin oleh ketua RW 18 Kelurahan Cipinang, mahasiswa berpartisipasi sekaligus melakukan pengamatan terhadap program Posyandu yang berjalan. Posyandu memiliki peran penting dalam pencegahan penyakit terhadap balita seperti wabah campak rubella dan stunting. Dilaporkan setidaknya terdapat 2 orang anak terkena stunting setiap tahunnya di daerah tersebut akibat tidak rutin imunisasi dan konsultasi di Posyandu, sehingga tumbuh kembang gizi anak tidak termonitor dengan baik. Hal tersebut mengakibatkan kondisi pasien penderita stunting mengalami perkembangan tubuh yang terhambat atau tinggi tubuh yang pendek. Selain menjaga kesehatan para balita, Posyandu juga menyediakan layanan kesehatan terhadap para lansia seperti cek tensi darah untuk mencegah penyakit seperti stroke dan penyakit jantung lainnya.

Mahasiswa kemudian mendapatkan materi terkait program Bulan Imunisasi Anak Nasional oleh kepala dan tenaga Kesehatan di Puskesmas Kelurahan Cipinang sebelum ikut berpartisipasi dalam program tersebut. Program Bulan Imunisasi Anak Nasional melibatkan layanan Kesehatan yaitu pemberian imunisasi lanjutan Campak Rubela dan pelengkapan dosis imunisasi Polio dan DPT-HB-Hib yang terlewati yang umumnya difaktori oleh dampak pandemi. Penyakit Campak Rubella merupakan wabah penyakit berbahaya yang sifatnya menular lewat butiran liur penderita campak tersebut di udara. Penyakit tersebut sangat berbahaya jika disertai dengan komplikasi pneumonia, diare, meningitis yang dapat berakibat kecatatan bahkan kematian pada anak yang tidak berimun kuat dan bergizi kurang. Penyakit tersebut belum dapat diobati dan hanya dapat diatasi lewat pengobatan suportif terhadap gejala yang timbul. Campak Rubella hanya dapat dicegah melalui imunisasi khususnya pada anak usia mulai dari 9 bulan sampai 15 tahun.

Pendataan buku KIA oleh Mahasiswa UPI KKN Kelompok 142 (Sumber: Dok. Pribadi)

Program Bulan Imunisasi Nasional di Kelurahan Cipinang mulai dilaksanakan pada Senin (01/8/2022) dimulai dari RW 1 dan RW 3 dan kemudian berlanjut dikemudian hari hingga berakhir pada (18/8/2022) di RW 18 Kelurahan Cipinang. Mahasiswa KKN UPI kelompok 142 bertugas untuk mendata buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) tiap ibu dan anak yang telah mendapatkan imunisasi pada program BIAN dimana data tersebut kemudian diinput pada website resmi Sehat Indonesiaku dari Kementrian Kesehatan. Mahasiswa juga ikut serta dalam membantu proses persiapan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bergizi seimbang yang berguna untuk meningkatkan gizi dan imun anak setelah diberikan imunisasi serta membantu proses persiapan lokasi Posyandu sebelum program tersebut dilaksanakan. Pada hari pertama program BIAN sesuai dengan data yang telah diinput mahasiswa telah membantu Imunisasi terhadap 50 balita di RW 1 dan 3 Kelurahan Cipinang.

Selain pemberian dosis imunisasi Campak Rubella dan lainnya, program BIAN juga tetap menyediakan layanan kesehatan lainnya seperti Posyandu pada umumnya. Layanan tersebut meliputi penimbangan berat badan serta pengukuran tinggi badan anak, pemberian vitamin A dosis tinggi setelah imunisasi, pemberian pengobatan ringan pada anak yang kurang sehat, serta konsultasi terhadap bidan terkait tumbuh kembang dan pemenuhan gizi anak yang dapat dilakukan oleh para Ibu pada program tersebut. Para Ibu juga dapat berkonsultasi terkait pemberian ASI kepada anak dan pemenuhan gizi Ibu untuk dapat menghasilkan ASI yang baik untuk anak. Melalui kegiatan program BIAN sebagai salah satu bentuk dari pengabdian Mahasiswa KKN Kelompok 142 kepada masyarakat Kelurahan Cipinang, diharapkan dapat memberikan manfaat yang dapat membantu tercapainya tujuan untuk menyehatkan Ibu dan anak di Kelurahan Cipinang.