Oh,,, “kamu”..
“Kamu” yang dulu jadi Macan ASIA ku
“Kamu” yang dulu membuat aku terkagum-kagum
“Kamu” yang dulu damai, aman, dan tenang
“Kamu” yang dulu suka bahu membahu, bergotong-royong
“Kamu” yang dulu penuh semangat meraih prestasi dari berbagai aspek kehidupan
“Kamu” yang dulu berkembang, bersaing dengan yang lain
Rakyat “mu” yang ramah tamah, menjunjung tinggi adat istiadat
Orang-orang “mu” yang mempunyai rasa Nasionalisem yang tinggi
Alam “mu” yang imbang, makmur, subur dan penuh manfaat
Tidak ada bencana yan mengusik ketentraman hidup
Semua nya terasa Perfect bila hidup bersama “mu”...
“kau” tiap hari menebarkan senyum terindahmu
Tapi “Kamu”sekarang berbeda...
“Kamu” yang sekarang mudah ditaklukan
“Kamu” yang sekarang dipandang sebelah mata
“Kamu” yang sekarang acuh tak acuh pada semua keadaan
“Kamu” yang sekarang mlempep meraih prestasi, berkembang dan tak punya semangat untuk maju
“Kamu” yang sekarang tak aman lagi, tak tenang lagi, dan jadi ramai
Rakyat “mu” yang menderita, merintih kesakitan
Orang-orang “mu” yang saling menjatuhkan, egois, tak punya Nasionalisme lagi
Alam “mu” mulai menjerit, memberontak, tak seimbang lagi karena ulah orang-orang tak tanggung jawab
Bencana silih berganti menguji “mu”, demonstrasi dimana-mana, korupsi merajalela, kemiskinan menyebar kesluruh wilayah...
Duhai Negara ku tersayang... aku sungguh merasa sedih...
Kenapa sekarang “kau” jadi begini...
Semua aspek kehidupan berubah tak beraturan...
Ada apakah ini??? Siapa dalang dibalik semua ini???
Aku akan slalu mendoakan “mu”...semoga “kau” kembali normal seperti semula dan menjadi yang lebih baik lagi dari sebelumnya
Sekarang tak pernah kau tersenyum lagi pada ku...seperti yang kurasakan di masa kecil ku...
Aku sungguh merindukan senyuman “mu”
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
