Remontada luar biasa ditunjukkan Barcelona untuk bangkit dari ketertinggalan dua gol di babak pertama dan mengalahkan Levante 3-2.
Pasukan Hansi Flick mempertahankan rekor 100% mereka di musim LaLiga dengan mencatat kemenangan tandang kesembilan berturut-turut di kompetisi tersebut.
Bertandang ke markas Levante
di Estadio Ciudad de Valencia, Barcelona yang dihuni oleh banyak pemain muda berbakat tampil dengan inisiatif menyerang.
Hansi Flick memberi kesempatan pada Marcus Rashford untuk turun bermain sejak peluit pertama dibunyikan, namun penyerang pinjaman dari Manchester United itu belum bisa memberikan kontribusi bagi tim barunya.
Barca harus bekerja keras hingga di masa injured time untuk mengemas tiga poin krusial. Masalah utama Barcelona pada Sabtu malam itu datang dari sektor pertahanan, tampil dengan garis pertahanan tinggi Barca direpotkan dengan serangan balik cepat tim tuan rumah.
Namun, sang juara bertahan ini cukup beruntung, mereka memiliki pemain-pemain muda yang penuh semangat dan istimewa di sepertiga akhir lapangan terutama pada Pedri dan Lamine Yamal.
Pasukan pelatih Julian Calero sungguh bermain luar biasa, mereka mengejutkan tamunya dengan keunggulan dua gol saat turun minum, lewat gol-gol dari Ivan Romero dan Jose Luis Morales.
Barca mendapatkan peluang untuk memimpin terlebih dahulu, beruntung bagi pasukan Granotes sebuah defleksi yang buruk dari tembakan Alejandro Balde yang mengarah ke gawang melewati kiper Pablo Campos, namun bola masih melambung tipis di atas tiang gawang.
Menit ke-13 publik tuan rumah langsung bersorak berawal dari Manu Sanchez yang merebut bola dari Yamal di lapangan tengah, memulai serangan balik cepat Sanchez memberikan umpan silang kepada Toljan di sisi berlawanan, yang kemudian memberikan umpan kepada Ivan Romero di kotak penalti.
Romero dengan penuh ketenangan melepaskan tembakan ke sudut bawah gawang Joan Garcia yang tak mampu menahan bola, tuan rumah memimpin 1-0.