Listrik merupakan hal yang sangat vital sehingga menjadi kebutuhan wajib yang harus ada di dalam sebuah hunian. Keberadaannya sangat dibutuhkan untuk keperluan sehari-hari. Bahkan, bagi kebanyakan orang keberadaan listrik menjadi "nyawa" kedua, padam sebentar saja akan membuat begitu banyak keluhan dan kesulitan.Â
Oleh karena itu, untuk kelistrikan di rumah, kita dituntut untuk menggunakannya dengan aman dan bijak, agar penggunaannya bisa maksimal dan terjamin keamanan dan keselamatannya, akan tetapi banyak orang yang awam terhadap kelistrikan ini, sehingga memerlukan tips bagaimana membuat Instalasi listrik yang aman, benar dan baik. Anda mungkin salah satu dari orang-orang yang membutuhkan tips tersebut.
Dalam banyak kejadian, entah karena faktor ketidaktahuan atau karena kecerobohan, listrik bisa menjadi penyebab berbagai masalah seperti musibah kebakaran, orang yang kesetrum atau peralatan elektronik yang rusak. Biasanya yang sering terjadi adalah hubungan arus pendek yang disebabkan oleh pemasangan instalasi listrik yang tidak sesuai dengan standar.
Untuk itu merupakan suatu hal yang penting bagi kita mengetahui dengan baik dan benar tips aman mengatur instalasi listrik rumah yang benar.Â
Salah satu yang penting soal instalasi dan penataan listrik rumah adalah jaminan keamanannya untuk semua anggota keluarga. Listrik adalah bahaya tak terlihat yang hanya bisa dicegah dengan ketepatan dan kedisiplinan mengatur instalasinya.
Perlu diingat bahwa PLN hanya bertugas menyediakan listrik dan meteran khusus listrik, selanjutnya pemilik rumah yang bertanggung jawab untuk memasang instalasi listrik rumah sendiri.Â
Nah agar pemasangan instalasi listrik di rumah kita aman dan tidak beresiko bahaya, berikut  panduan dan tips pemasangan instalasi listrik yang bisa dikuti.
1. Mengetahui Denah dan Ukuran Bangunan
Langkah pertama sebelum memasang instalasi listrik adalah mengetahui dengan pasti dan tepat denah serta ukuran bangunan beserta seluruh ruangan di dalamnya.Â
Hal ini berkaitan dengan kebutuhan material instalasi yang dibutuhkan, seperti berapa kira-kira panjang kabel, jumlah titik lampu maupun saklar yang akan dibutuhkan. Hal ini juga berhubungan dengan tata letak pemasangan instalasi yang diperlukan sesuai dengan fungsi dari masing-masing ruangan.