Video musik Kacamata menampilkan Afgan dan Yuki Kato dalam adegan permainan catur, digarap oleh sutradara Shadtoto Prasetio. Catur menjadi simbol hubungan yang penuh strategi dan kompromi. “Setiap langkah punya konsekuensi,” ujar Afgan. “Dan itu juga yang terjadi dalam hubungan.”
Konsep video menggabungkan elemen nostalgia 90-an dengan gaya visual modern, sejalan dengan tema Retrospektif yang ingin menghadirkan “masa lalu dengan nuansa baru”.
Kacamata: Cermin Kehidupan dan Harapan
Bagi Afgan, Kacamata bukan sekadar lagu cinta. Ia adalah refleksi hidup tentang belajar melepaskan dan menemukan kembali jati diri. “Satu-satunya yang bisa diandalkan cuma Tuhan,” ucapnya. “Jadi jangan terlalu berharap sama manusia.”
Afgan berharap lagu ini bisa memberi rasa hangat bagi siapa pun yang tengah menghadapi kegalauan. “Gue pengin pendengar merasa lebih ringan setelah dengar lagu ini,” tutupnya.
Single Kacamata kini sudah bisa dinikmati di semua platform digital, sementara album Retrospektif akan segera dirilis oleh Trinity Optima Production pada November 2025.(chrys)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI