Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Melestarikan Kerajinan Purba Bukhara untuk Menjalin Kisah Masa Lalu ke Masa Modern

14 Agustus 2025   13:03 Diperbarui: 14 Agustus 2025   17:43 771
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

Kerajinan karpet khas Bukhara yang luar biasa cantik! Sangat berbeda dengan karpet Turki yang banyak terdapat dimana-dimana, termasuk di Indonesia. Konsep desain detail karpet-karpet tersebut, merupakan cerita kuno dan purba Bukhara, seperti karpet yang di belakangku ini, tentang burung Kuts-Kuts. Sejarahnya akan aku ceritakan segera .....

Tokonya, merupakan arsitektur kuno di dalam pasar tua, dengan bongkahan-bongkahan kayu besar sebagai strukturnya. Sangat indah dan khas Bukhara, dan (sekali lagi) tidak ada di negara lainnya!

***
Saat pandanganku menyapu kota bersejarah Bukhara, aku segera memahami mengapa kota ini pernah menjadi perhentian penting di Jalur Sutra. Kota ini sendiri merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO, yang dihormati tidak hanya karena arsitektur monumental dan nilai sejarahnya, tetapi juga karena pelestarian seni tradisionalnya.

Di tengah hiruk pikuk kehidupan modern, Bukhara tetap menjadi surga bagi kerajinan kuno, tempat tradisi kuno tetap hidup melalui tangan-tangan terampil para pengrajin lokal.

Bengkel-bengkel seni Bukhara yang semarak penuh dengan aktivitas. Para pengrajin tembikar membentuk tanah liat, penenun membuat tekstil yang rumit, dan pengrajin logam memalu desain yang rumit.

Seni telah lama menjadi jantung budaya Uzbekistan, dan saat aku berjalan menyusuri Bukhara, esensi kreativitas meresap ke setiap sudut. Di kota ini, para perajin menghasilkan karya-karya indah yang mencerminkan warisan dan kehebatan artistik yang diwariskan turun-temurun.

Dari pengerjaan logam yang rumit dan tekstil yang semarak hingga keramik yang halus, setiap bengkel menawarkan pandangan unik tentang dedikasi para perajin dalam melestarikan warisan budaya.

Dengan menjelajahi bengkel-bengkel seni ini, akhirnya mau tidak mau, aku terlibat dengan warisan yang telah membentuk jalinan budaya Uzbekistan. Setiap karya tidak hanya berkontribusi pada keindahan dunia kontemporer tetapi juga menjaga semangat Jalur Sutra tetap hidup.

Bagi para pencinta seni dan tradisi seperti aku, kunjungan ke bengkel-bengkel seni Bukhara merupakan perjalanan yang mencerahkan melalui keahlian yang telah melewati perjalanan waktu, menawarkan hubungan nyata dengan kekayaan sejarah manusia dan ekspresi artistik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun