Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

"Samosa", Roti Isi Daging Kudapan Tradisional Uzbekistan yang Dipanggang di Oven Tandoor

19 Maret 2024   09:39 Diperbarui: 19 Maret 2024   12:58 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi www.bing.com - Berbagai bentuk Somsa atau Samosa, roti isi danging (domba, sapi dan ayam), sebagai kudapan tradisional Uzbekistan

Mengapa?

Ketika Somsa dibagi 3, daging nya meleleh panas sampai menjadi hangat dan daging tersebut dilumuri dengan kuah bumbu dan lemaknya. Untung, aku minta daging sapi, karena aku sama sekali tidak ingin makan daging domba karena penyakitku, hipertensi.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Ini Cuma 1/3 bagian dari seluruh Somsa raksasa di Jizzakh. Coba, lihat! Begitu Somsa dibelah mwnjadi 3 bagian, terlihat daging sapi (pilihanku), dengan lemak dan kuah bumbunya. Memang enak, tetapi hati2 jika kita tidak biasa makan daging berat dan banyak seperti ini, justru membuat kolesterol kita akan ambyar, hihihi ......

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

                                                                         Aku di restoran Somsa Raksasa di Jizzakh menuju Samarkand …..

Dagingnya, empuk apalagi dimakan hangat di suhu udara dibawah 5 derajat Celcius. Yang aku tidak tahan adalah, dagingnya itu sangat "berat" dan tebal, sehingga tidak banyak yang bisa masuk ke perutku karena terlalu berlemat dan membuat perutku eneg .....

Kedua, mungkin alasan lebay. Yaitu, aku tidak mau terlalu naik berat badanku, sudaya tetap sehat. Karena, dokter pribadiku berkata, untuk tidak terlalu makan banyak dan berlemak. Santai saja untuk makan, dan yang paling penting adalah, jangan terlalu excited, termasuk tidak terlalu excited untuk mencoba makanan2 baru, karena beliau tahu, apa yang ada dipikiranku, hahaha .....

Berbagai macam isian digunakan, mulai dari labu, sayuran, hingga berbagai daging. Seringkali dipanggang dalam oven tandoor (oven tradisional) dengan menempelkan adonan yang sudah disiapkan ke sisi tandoor yang dipanaskan, tetapi oven dapat digunakan sebagai penggantinya, sebagai peralatan modern.

Dokumentasi www.travelonscientist.com 
Dokumentasi www.travelonscientist.com 

Dokumentasi www.gurgaonfoodie.com
Dokumentasi www.gurgaonfoodie.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun