Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Sekeluarga Otter, Kulihat Sedang Bermain di Atas Pasir Ketika Menyusuri Sungai Punggol

15 Februari 2024   10:07 Diperbarui: 15 Februari 2024   10:10 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
  Dokumentasi www.mothership.sg

By Christie Damayanti

                                                                                                       

         Populasi otter di Singapore, sekarang ini semakin banyak, yang membuat di beberapa tempat mereka masuk ke area permukiman ......

 

Tahukah kalian, kalau berang-berang atau otter liar sering terlihat di Singapore? 

Dan inilah yang aku temui di beberapa tempat di Singapore, bahkan aku pernah lihat beberapa otter berenang di Marina Bay .....


Salah satu dari sedikit spesies satwa liar yang beradaptasi dengan baik terhadap lingkungan perkotaan, otter cukup populer di Singapore, karena sebelum ini otter ditemukan di beberapa tempat di Singapore.

Lalu, bagaimana otter bertahan hidup di kota dengan tingkat kehidupan warga yang tinggi seperti di Singapore?

***

Tidak usah berjalan2 di alam liar di Singapore, justru jika di alam liar tidak ada yang aneh dan menarik. Justru, aku menemukan beberapa tempat aku melihat dan  mengamati otter di Singapore.

Aku pernah melihat beberapa otter berenang di Marina Bay, ketika aku sedang hanya duduk menmikmati sore disana, beberapa otter timbul tenggelam seperti sedang bermain. Aku tertegun, sampai aku lupa mengambil fotonya, dan mereka sudah menghilang .....

Yang kedua, ketika aku berjalan diatas kursi roda ajaibku dari Singapore National Stadium kearah Marina Barrage, ada sekeluarga otter hanya sekedar berjalan menuju reservoir Kallang, di tempat aku menyusurinya .....

Dan yang ketiga, aku baru sembat memfoto dan memvideokannya, karena aku memang sedang memegang hp untuk pekerjaanku, jadi aku siap untuk merekamnya, di Water Way View di Punggol.

Salah satu spesies satwa liar imigran yang paling mudah beradaptasi telah menjadikan sistem saluran air pulau ini sebagai rumahnya, dan jumlahnya terus meningkat selama bertahun2, itu adalah otter atau berang2. Penampakan otter pertama yang tercatat di Singapore sebenarnya terjadi pada tahun 1938, di Pulau Lazarus, dan penampakan otter berikutnya tercatat pada tahun 1970-an.

 

Daerah sebaran 2 jenis otter asli di Singapore |  Dokumentasi www.coconuts.co
Daerah sebaran 2 jenis otter asli di Singapore |  Dokumentasi www.coconuts.co
                                                                                                        

                                                                                           

Semakin kesini, sepertinya otter di Singapore sudah menemukan habitatnya yang baru, walau Singapore tidak terlalu mempunyai tempat atau alam yang memadahi sebagai tempat tinggal mereka.

Karena Singapore adalah tempat atau perkotaan yang lebih banyak alam perkotaannya dibandingkan dengan alam yang natural, tetapi otter disana sepertinya benar2 nyaman .....

Di Singapore, ada 2 jenis berang2 atau otter. Otter berbulu halus (Lutrogale Perspicillata) dan otter kecil (Aonyx Inereus), dan mereka tinggal di Cagar Alam Sungei Buloh dan di sekitar Pulau Tekong.

Berang2 atau otter di Singapore ini, dahulu pernah diperkirakan menuju punak. Tetapi setelah ditemukannya di beberapa tempat di Singapore, pemerintah Singapore berusaha untuk memberikan habitat yang nyaman untuk mreka supaya mereka terus berkembang biak.

Penampakan dan pertambahan oteer di Singapore ini, tentu saja sangat menggembirakan bagi para pelestari lingkungan, karena kehadiran otter ini biasanya menandakan kesehatan perairan tempat mereka terlihat. Berkat pembersihan Sungai Singapura pada tahun 1977, kondisi ekologi dan keanekaragaman hayatinya terbukti ideal untuk mendukung kehidupan otter disana.

Berang2 atau otter ini ternyata sangat cerdas, mampu keluar dari saluran air dan melakukan perjalanan melintasi lahan luas untuk mencapai saluran air lainnya. Mereka  telah terbukti fleksibel dalam beradaptasi dengan cepat terhadap landscape perkotaan, walau hanya mempunyai sedikit ruang untuk hidup mereka .....

Cerita tentang otter ini, tidak aka nada di benarkku, jika aku tidak menemukan salah satu keluarga otter yang sedang bermain denagn riang gembira di Punggol, ketika suatu saat aku kesana, ke Punggol.

Untukku sendiri, karena aku suka sekali tentang kehidupan, termasuk kehidupan hewan, otter di Singapore merupakan "sesuatu" yang bisa menjadikan Singapore peduli untuk otter2 itu dijadikan salah satu titik sentral tentang "kepedulian".

Beberapa warga disana, merasa terganggu dengan kehadiran otter2 tersebut, apalagi ketika aku membaca beeerapa artikel tentang otter di Singapore ini, ada seorang anak yang sedang berlibur dengan keluarganya, digigit seekor otter di Garden by The Bay. Termasuk ketika seorang pemancing melempari otter2 dengan batu, karena otter2 itu "mencuri" ikan2 yang ditangkap si pemancing itu di Punggol.

Konflik manusia-hewan dimana2 termasuk di Singapore ini, sering terjadi di perkotaan, namun hal ini sering kali dapat dicegah dengan kesadaran dan pendidikan lebih lanjut mengenai cara menghargai satwa liar asli Singapore tanpa mengancam atau melanggar batas wilayah mereka.

Dan, kesadaran warga Singapore memang patut diacungi jempol, karena mereka benar2 patuh tenmtang sebuah kesadaran dan kepedulian, walau hanya sebatas hewan.

Apalagi sesama warga Singapore?

***

Ketika aku berjalan2 menyusuri Sungai Punggol Bersama ex mahasiswa Hartono Wu, aku selalu siap dengan foto dan video untuk merekam semua yang aku butuhkan untuk penulisan2ku.

Saat itu, di dalam perjalanan kami menyusuri Sungai Punggol ......

Tiba2 aku melihat gerakan2 lentur "sesuatu" yang aku belum berpkir "ini apa". Awalnya, aku berpikir aku melihat seekor ular yang sedang meliuk2 tubuhnya berjemur diatas pasir. Tetapi, setelah aku mengamati lebih jelas, eh ..... ternyata ada beberapa ekor berang2 atau otter, yang mungkin adalah sebuah keluarga otter, sedang bermain.

Sekeluarga otter yang sedang bermain di pasir, sekitaran Sungai Punggol Singapore. Dokumentasi pribadi
Sekeluarga otter yang sedang bermain di pasir, sekitaran Sungai Punggol Singapore. Dokumentasi pribadi

                                                    

Jalur berwarna merah, itu yang aku jelajahi dan disanalah aku menemukan keluarga otter yang sedang bermain2 disana ...... Dokumentasi www.googlemap.com
Jalur berwarna merah, itu yang aku jelajahi dan disanalah aku menemukan keluarga otter yang sedang bermain2 disana ...... Dokumentasi www.googlemap.com
                                                                                                     

            

 

Aku ternganga karena aku tidak biasa melihat hewan liar di depan mataku, kecuali di kebun Binatang atau di penangkaran. Dan ini adalah sekeluarga otter di alam bebas Singapore! Sebuah pemandangan langka untukku, melihat keluarga otter di kehidupan perkotaan di Punggol Singapore .....

Karuan saja, aku menjepret berkali2 dengan kamera hp ku dan merekam dalam video, yang membuat aku sangat excited dengan kelucuan mereka .....

Coba klik link dibawah ini, betapa sekeluarga otter berbahagia .....

Keluarga OTTER yang populasinya cepat bertambah @Punggol (youtube.com)

Setelah aku menyeberangi Sungai Punggol dan menyusurinya sepanjang sekitar 6 km .....

Menyusuri Punggol River menuju muara Selat@Singapore (youtube.com)

Saat itu, sungguh aku merasa Bahagia sekali, melihat kehidupan alam keluarga otter yang berada di area permukiman Punggol. Dan, tidak ada satu orang pun yang mengganggunya. Warga Punggol yang sedang berada disana, mereka hanya melihat otteer2 itu, atau hanya sekedar tersenym. Bahkan, hantya aku saja yang memotretnya dan merekam nya ......

Kehidupan yang nyaman di Singapore, termasuk di Punggol yang membuat aku semakin iri dengan Singapore, dan di bandingkan kehidupanku di Jakarta, yang sama sekali belum peduli.

Bahkan belum peduli tentang aksesibilitas dan fasilitas2 disabilitas dan prioritas (lansia dan anak2), apalagi peduli dengan hubungan antara manusia -- alam serta kehidupan hewan2 nya .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun