Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Unik, Sebuah Bahtera Raksasa dengan 3 Tiang Hotel Marina Bay Sand

22 September 2022   10:33 Diperbarui: 22 September 2022   10:36 531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

Foto di malam hari dengan bahtera raksasa berwarna biru cerah, yang mengeluarkan sinar XRay jika jam 7.00 malam untuk pertunjukan wisata, salah satu andalannya .....

Singapore!

Terakhir aku kesana tahun 2016, untuk pekerjaanku. Dan setelah 3 tahun, Singapore sangat berubah! Menurutku, Singapore sekarang bukan 'surga belanja' lagi, tetapi Singapore lebih ke sebuah negara yang sangat maju dan terus membuat bangsa2 lain 'terpengarah' dengan ide2 dan konsep2nya yang sangat luar biasa!

Satu demi satu, aku akan mengupas tentang ide2 dan konsep Singapore, yang mana aku melihat sendiri bahwa ide2 dan konsep2 Singapore itu membuat wisatawan dari Eropa dan Amerika berdecak kagum.

Bahwa sebenarnya, negara2 Asia sekarang cenderung lebih 'maju', jika dibandingkan dengan negara2 di Eropa dan Amerika. Benarkah? Aku tidak tahu ...... tetapi yang jelas, sebagai arsitek yang sudah berkeliling di 4 benua, masing2 negara memang mempunyai ciiri khasnya. Tetapi untuk ide dan konsep2 baru ( di bidang desain arsitektur ), Asia sekarang lebih unggul .....

Keinginan aku ke Singapore ini, memang bahwa aku benar2 ingin melihat dari mata kepala sendiri. Aku memang sebenarnya ingin bekerja dan tinggal di Singapore 12 tahun lalu, tahun 2010 (sebelum aku sakit), karena aku melihat prospek sebagai arsitek, sangat besar di negara yang selalu menuangkan ide2nya yang luar biasa.

Sehingga, bangunan2 di Singgapore yang baru2, yang aku belum pernah melihatnya, seakan2 'memanggilku' untuk datang kesana segera .....

Aku sering  berkeliling Marina Bay, sebuah teluk yang beberapa tahun lalu hanya ada The Esplanade dan Merlion, dan tahun 2010 Singapore memulai proyek raksasa mereka, membangun kawasan Marina Bay ....

Sekarang ini, di tahun 2022 aku kesana bulan Agustus 2022 lalu, sudah terdapat kelompok2 kegiatan yang luar biasa. Tahun 2012 dan tahun 2016 lalu aku pun berkeliling Singapore dan sebuah hotel yang sekarang termasuk hotel ter-keren di dunia, merupakan hotel yang aku ingin naik di atasnya!

Marina Bay Hotel, yang harga standard semalamnya sekitar 5 juta rupiah ...... Itu hanya standardnya saja lho!

Aaahhh ..... aku memang tidak mampu untuk menginap disana, tetapi aku mecari tahu, bahwa kami bisa naik di tempat tertinggi di hotel itu, untuk melihat 'dunia tanpa batas!'

Berdiri di atas '3 tiang' ( gedung hotel ), konsep kapal menjadikan hotel ini sangat unit dan megah. Kapal tersebut menjadi 'icon' Singapore yang baru, selain 7 icon yang lain : Merlion, The Esplanade, Singapore Flyer, Sentosa Island, Universal Studio Singapore, Song of the Sea dan Orchard.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

 3 Tower Marina Bay Hotel dengan 'kapal' diatasnya untuk deck skyline dan kolam renang. Jika malam hari, special lightingnya sangat luar biasa ..... akan aku bahas di artikel2 selanjutnya.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

Konsepnya artistik, dengan seperti hurif 'A' dan semuanya memakai kaca, khas artitektur modern, walau sebenarnya konsep gedung kaca tidak untuk di negara2 yang banyak 'matahari', karena akan menyilaukan mata bagi pengendara mobil ataupun pesawat. 

Tetapi jika sudah diperhitungkan dengan seksama ( mungkin huruf 'A' itu yang membuat kemiringan yang tidak membuat silau mata bagi kendaraan dan pesawat ), tentulah akan lebih baik.

Secara kebetulan aku adalah seorang arsitek, desain hotel Marina Bay memang sangat menarik hatiku. Dari hotelku, Robertson Quay Hotel, kami naik taksi menuju ke Marina Bay Hotel. Walaupun hotel itu mahal, pun banyak sekali wisatawan Indonesia yang menginap disana. Mataku 'jelalatan' untuk menjepret banyak hal sebagai referensiku lewat kameraku. Detail2 yang asik dan unik, yang sangat menawan, membuat aku benar2 di ujung eforia, sebagai seorang arsitek.

Aku tidak perlu mengulasnya dengan detal seperti apa hotel itu, karena ada banyak di internet, tetapi aku justru ingin mempertajam pandanganku sebagai seorang arsitek. Moment2 khusus disana, justru membuat aku terinspirasi dalam desain dan menulis.

Aku masuk lewat Tower 3. Dan aku harus menyeberang ke Tower 1 untuk bisa naik ke 'kapal' di atas ke-3 tower tersebut. Perjalanan kami, cukup jauh tetapi kami disuguhkan 'sekilas paandangan mata' yang unit, cantik dan menyenangkan, dengan pernak pernik hotel terkeren sedunia. Beberapa, ada di foto perjalananku dari Tower 3 ke Tower 1, berikut ini :

Antara 3 tower tersambung, dan suasananya seakan2 ada di taman, dengan pepohonan yang nyaman. Suasananya memang ramai, karena hotel ini adalah untuk keluarga, walau tetap ada tempat sebagai Casino Sands .....

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

Jika tidak ada tanamanpun, desainnya tetap menyerupai pepohonan. Antara tower, bisa ke site park, dengan kolam2 ikan Koi.

Marina Bay Hotel di Singapore, memang merupakan desain yang unik. Di daerah hotel itu, terdapat taman ang bisa memandang Singapore dari kejauhan, cantik untuk berfoto, baik siang apalagi malam hari. Foto2nya akan menjadi kenangan seumur hidup kita. Pembahasannya di artikel2 selanjutnya.

Dalam taman marina Bay Hotel, juga terdapat beberapa bangunan yang sangat cantik dan unik. Yaitu, Art Science Museum, brand Louis Vuitton, serta Maria Bay Bridge, seperti gambar2 di bawah ini :

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

                         Di depan Art Science Museum dan aku dibawah "bunga teratai" sebagai atap Science Museum di Marina Bay

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Marina Bay Bridge yang melingkar2 menghubungkan antara ujung teluk marina tempat hotel Marina Bay berada dengan ujung kota ( downtown ) Singapore.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Marina Bay Mall & Convention Hall, tepat di bawah 3 tower hotel yang menaunginya. Sore dan malam hari, tempat ini banyak atraksi, dari sinar laser yang ada di 'bahtera raksasa' puncak Marina Bay Hotel, sampai special lighting yang bertebaran dimana2, sangat indah dan specific! Aku belum pernah menyaksikan atraksi yang sedemikian atraktif di mana2 .....

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Pemandangan Singapore dari Marina Bay Park dan Marina Bay Hotel menjadi 'icon' baru dari Singapore, landmark dari gedung2 tinggi yang lain .....

Aku sangat terinspirasi untuk membuat konsep2 desain seperti ini. Mengapa kita tidak bisa membuat konsep2 yang diserasika dengan ibu kota Jakarta di Ancol? Atau area rekamasi di Pluit?

Teluk Ancol sangat nyaman dan spesific, atau area reklamasi Pluit, jika memang diperkenankan untuk dibangun sebuahkonsep ruang terbuka tepi laut, dengan berbagai kondisi tanah reklamasi, tinggal mengolahnya saja, dan mencari referensi2 yang ada.

Mencari arsitek yang baik, banyak sekali di Indonesia. Tinggal pemda atau pemerinah pusat dan kitanya saja, apakah Jakarta mau untuk berbuat lebih baik bagi warganya, atau tidak?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun