Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pesta Kebun 2 Hari untuk "Melbourne Cup Day" di Kampusku

10 Februari 2021   09:46 Diperbarui: 10 Februari 2021   10:01 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti

Waktu kuliah di Perth tahun 1992 -- 1993 lalu, aku mengalami even nasional di Australia, yang berhubungan dengan kuda. Yaitu Melbourne Cup, setiap bulan November.

Melbourne Cup adalah pacuan kuda Thoroughbred tahunan paling terkenal di Australia. Adalah perlombaan sepanjang 3200 meter untuk anak usia tiga tahun ke atas, yang dilakukan oleh Victoria Racing Club di Flemington Racecourse di Melbourne, Victoria sebagai bagian dari Melbourne Spring Racing Carnival.

Piala Melbourne memiliki tradisi yang panjang, dengan balapan pertama diadakan pada tahun 1861. Awalnya balapan tersebut lebih dari 3,219 km, tetapi disingkat menjadi 3.200 meterpada tahun 1972 ketika Australia mengadopsi sistem metrik. Wikipedia.

Aku sendiri, sama sekali tidak tertarik denan balasan atau pacuan kuda.

Menurutku, sama sekali tidak manusia bagi si kuda. Mereka menerahkan tenaganya untuk memenangkan kejuaraan2 nasional, dengan cara yang melelahkan.

Mereka dipecut, ketika joki mereka merasa si kuda memperlambat larinya, karena terlalu capai. Dan kuda itu harus mempercepat larinya, jika tidak mau dipecut lagi

www.heartothecity.co.au | Coba lihat! Joki memecut kudanya, ketika dianggap kudanya memperlambat larinya, karna kecapeam, kasihan ......
www.heartothecity.co.au | Coba lihat! Joki memecut kudanya, ketika dianggap kudanya memperlambat larinya, karna kecapeam, kasihan ......
Aku pernah ke sebuah peternakan kuda, yang kuda2 nya memang di supply untuk bertanding. Kuda2 yang gagah dan besar sekali. Ototnya keras, dan tubuhnya gempal. Jika dia berdiri, tingginya bisa sampai 2,5 meter!

Biasanya, kuda2 itu berwarna hitam atau coklat mengkilap, terlihat sangat mewah .....

Tetapi, tahukah bagaimana merawat kuda2 itu?

Walau aku tidak tahu, tetapi aku terbayang betapa mahal dan susahnya merawat kuda2 pacuan, dibanding kuda2 biasa .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun