Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Si Kuda Putih, Dibingkai Warna Emas dan di Atas Kanvas Hitam yang Luar Biasa!

25 September 2020   12:25 Diperbarui: 25 September 2020   12:38 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi. Si kuda putih yang gagah berbalut dengan bingkai warna emas, dan dilukis di atas kanvas hitam, sungguh2 seekor kuda putih yang cantik dan luar biasa! Goresan tangan ibu yang piawai .......

Sungguh, aku berdebar ketika kali pertama ibu menorehkan cat minyak warna putih. Tangan ibu bergerar, sedikit melenceng, tetapi lama kelamaan, tangan kanan ibu semakin piawai, untuk melukis seekor kuda putih!

Lukisan kuda putihnya, sangat luar biasa! Tanpa bisa men-sketsa terlebih dahulu, Ibu sangat piawai menggoreskan lekuk tubuh si kuda putih, termasuk suai atau rambut kudanya! Apalagi mata s kuda utih itu! Astaga ....... Sebuah mata kuda putih yang sangat "hidup" ......

Ketika ibu melukis ini, aku benar2 mengamatinya. Dan aku bilang kepada ibu, untuk tidak menjual lukisan kuda putih diatas kanvas hitam yang luar biasa ini! Karena, aku sangat ingin memilikinya!

Ibu sih saat itu berkata, "Ya", tidak akan menjualnya. Tetapi, pada saat teman2 bapak datang melihat prose lukisan2 kda ibu, ya ampuuunnnn ...... mereka berebut untuk membelinya! Seingga, dengan alasan "kasihan, mereka sangat memilikinya", akhirnya ibu menjualnya, huhuhu .....

Waktu itu, aku berada dibawah dan teman2 ibu berada di studio ibu di lantai atas, sehingga begitu mereka turun masiing2 membawa lukisan2 kuda ibu, sesuai dengan permintaan mereka, dan aku melihat si uda putih diatas anvas hitam dipegang seorang teman bapak, aku langsung lemas ......

Ya sudah, mau diapakan lagi.

Lukisan2 kuda ibu terjual antara 5 juta sampai 10 juta rupiah. Ibu bahagia sekali. Bukan karena uang nya, tetapi bagaimana teman2 ibu dan bapak sangat menghargai karya lukisan2 ibu, yang memang cantik dan luar biasa!

Akhirnya setelah agak tenang, sudah berganti tahun 2015 sehingga tidak ada pesanan lukisan shio kuda lagi, aku meminta ibu untuk melukis lagi si kuda putih diatas kanvas hitam, khusus untukku, aku bnar2 wanti2 untuk didatk menjaulnya, hahaha..... dan tetap ada sampai sekarang .......

Yang aku heran adalah, ibu mampu melukis yagn sama dan sebangun, antara kuda putih pertama dan kuda putih kedua! Benar2 sama dan kuda putih itu sangat "hidup!" Terutama matanya ......

Dokumentasi pribadi. Si kuda putih pertama dan kedua, yang dilukis diatas kanvas hitam, terbingkai dengan warna emas, benar2 terlihat sangatg gagah dan mewah!
Dokumentasi pribadi. Si kuda putih pertama dan kedua, yang dilukis diatas kanvas hitam, terbingkai dengan warna emas, benar2 terlihat sangatg gagah dan mewah!
Dokumentasi pribadi. Si kuda putih pertama dan kedua, yang dilukis diatas kanvas hitam, terbingkai dengan warna emas, benar2 terlihat sangatg gagah dan mewah!
Dokumentasi pribadi. Si kuda putih pertama dan kedua, yang dilukis diatas kanvas hitam, terbingkai dengan warna emas, benar2 terlihat sangatg gagah dan mewah!
Lihat foto diatas, 2 buah lukisan sama dan sebangun, mengenai si kuda putih, torehan tangan ibu, diatas kanvas hitam. Si kuda putih benar2 "hidup", dan sampai sekarang pun, aku benar2 takjib jika melihatnya, secara langsung .....

Si kuda putih kedua, aku bawa2 krtika pameran2ku, salah satunya waktu aku Pameran Filateli Kreatif tahun 2015 di Central Park Mall, dan semua orang yang datang di pameran itu, memuji lukisan2 ibu .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun