Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Anjing adalah Makhluk Setia, Lebih dari Manusia

16 April 2020   20:10 Diperbarui: 16 April 2020   20:09 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anjing itu diam saja, termasuk ketika aku mendatanginya dan "menyapanya". Hahaha ..... mungkin karena anjing itu mempunyai majikan orang Jepang, tentu mereka "berbahasa Jepang", kan? Pasti donk, anjing itu tidak mengerti sapaanku yang berbahasa Indonesia, hihihi .....

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
  Aku sempat melihat ketika si empunya menikat anjing ini, ketika dia mau berbelanja di toko serba ada DonQ. Dia adalah seorang nenek tua, mungkin berumur diatas 80 tahun, dan terbungkuk2 dalam berjalannya. 

 Mungkin, anjing trah Shi-Tzu bukan merupakan anjing untuk penuntut lansia, tetapi anjing ini bisa untuk "pendengar" yang baik. Bisa sebagai sahabat dan pendengar serta mampu menyayani nenek2 itu.

Anjing itu tidak terlihat sama sekali ngotot untuk ikut si empunya. Dia seakan pasrah dengan niatnya untuk mau mengeri sebagai sahabat. Bahkan, ketika aku duduk di atas kursi roda ajaibku bersebelahan dengan anjing itu, dia sama sekali tidak mau melihatku, entah mengapa, hahahaha .....

Sepertinya, anjing itu memang terlatih untuk tidak mau menerima uluran tangan persahabatan dari orang2 yang tidak dikenalnya. Bereda dengan anjing2 si kakek tua di Yokohama ......

Yokoamicho Park, Ryogoku


Berbeda dengan waktu aku dan Michelle berjalan2 di Yokoamicho Park di Ryogoku di msim panas tahun 2017, sesaat setelah aku menjemput Michelle di sekolahnya.

Dia menuntun seorang lansia cukup besar. Anjing itu Cuma anjing mungil, trah Dashound. Anjing Dashoud adalah angjing yang riang gembira. Dia berlari kesana kemari, membuat si empunya menikutinya sambil tertawa2.

Saat itu, kami berdad di tempat yang sama, sore itu. Dan, aku sangat tertarik dan ingin memluk anjing itu. Dan, si epunyai memperbolehkannya. Saat aku memeluk anjing inim si empunya mengobrol dengan Michelle dengan bahasa Jepang ......

Dia membawa 2 ekor anjing tetapi yang satu lagi, sangat galak, dan tidak mau mendekati kami.

Si empunya seekor Dashound dan trah campuran. | Dokumentasi pribadi
Si empunya seekor Dashound dan trah campuran. | Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
 Aku dan Michelle, akhirnya bisa memeluk si Dashound. Dia benar2 riang, meloncat2, walau tali kekang yang dipegang oleh si empunya terus mengikuti .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun