Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Si Kijang Totol yang Menciumku dan Mengunyah Paperbag-ku!

26 Maret 2020   14:27 Diperbarui: 26 Maret 2020   14:44 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi | Aku dan si kijang totol betina remaja, yang mengunyah kertas tanda kuing

Senangnya ......

Dokumentasi pribadi | Seekor kijang totol betina menghampiriku dan menciumku! Hihihi ......
Dokumentasi pribadi | Seekor kijang totol betina menghampiriku dan menciumku! Hihihi ......
Setelah itu, aku berjalan lagi semakin masuk ke dalam Nara Park, yang mempunyai pedestrian rata sep[erti ini, untuk kursi roda ajaibku bisa berjalan. Jika masuk ke hutan, tidak da pedestrian dengan permukaan con-block, sehingga, aku hanya bisa bergerak lewat yang ada saja .....

Tiba2 .....

Dibelakangku, ada suara "kresek ... kresek ... kresek ..." dan orang2 disekitarku berteriak2 sambil menunjuk2 ke daerah belakangku. Ada yang menjerit, ada juga yang tertawa, dan aku bingung sesaat, apa yang terjadi dibelakangku.

Ternyata, ooo ternyataaaaa .....

Seekor kijang totol jantan besar berada dibbelakangku pas! Kursi rodaku mempunyai plastic untuk tempat belanjaanku jika aku bepergian. Nah, waktu aku beli souvenir di toko depan, aku masukkan didalam plastic itu, dan mencopot paper-bag nya karena menjadi tebal.

Paper-bag nya aku lipat untuk tempat pesanan teman2ku jika di Jakarta. Itu yang aku lakukan selama ini.

Dan ternyata, waktu itu si kijang totol jantan besar itu memasukkan moncong nya untuk .... Mencari sesuatu yang bisa dimakan! Astagaaaaa .....

Aku sengaja tidak mau membeli "shika-senbei", yaitu kerupuk khusus yang diramu untuk si kijang totol. Tidak mau membeli, memang kenapa? Karena sebelumnya, aku melihat seorang wisatawan membawa "shika-senbei" dan memberikan ke si kijang totol.

Tetapi setelah makanan itu habis, kijang2 itu tidak mau tahu, sehingga wisatawan tersebut mengangkat tangannya tanda "menyerah".  Si kijang totol itu tidak mau tahu, dan sepertinya mereka mulai marah karena mereka masih ingin makan itu.

Akhirnya, wisatawan itu berlari karena kijang2 itu mengenjarnya! Astaga lagiiiiii ......

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun