Lah proyek ini memang untuk kepentingan rakyat, soalnya rakyat nantinya boleh main layangan atau berekreasi atau bahkan menginap di area reklamasi, tentunya kalau hotelnya sudah selesai dibangun
Emangnya nanti ada hotel?
Hotel, karaoke, resto, cafe dan panti pijat pun nantinya ada disini gan.
Daripada baper, saya mencoba membayangkan seandainya saya menjadi gubernur Jakarta.
Pertama, dari 135 Ha itu saya akan meminta kompensasi 35 Ha untuk rakyat Jakarta (Pemprov DKI)
Pastinya developer akan ngamuk-ngamuk tak terima, dan bilang, "Elo lebih gila dari Ahok! Ahok aja cuma minta 15%, eh elo malah minta sepertiga!"
Mereka akan teriak kalau investasi yang sudah dikeluarkan itu sudah banyak. Jatuh-jatuhnya mereka paling mau ngasih 5 Ha saja.
Ya sudah gak jadi saja. DKI sendiri saja yang bangun.
Sebenarnya reklamasi itu bukanlah pekerjaan susah dan mahal. Jatuhnya paling sejuta rupiah saja per meter square. Apalagi setelah izin reklamasi pulau-pulau di teluk Jakarta diputus, kini banyak kapal keruk yang menganggur.Â
Kapal keruk eks reklamasi itu tentu saja akan "semangat empat lima" kalau cuma menguruk Ancol doang. kerjanya cepet dan pembayarannya terjamin. Satu lagi, kapal keruknya kini boleh pakai stiker "Halal"
Nah sekarang kita hitung-hitungan. Kavling matang di Ancol, yang halaman belakangnya ada parkiran  buat yatch pribadi itu kira-kira berapa ya harga semeterannya?