Mohon tunggu...
Ignatia vella
Ignatia vella Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kerusakan Pacemaker Penyebab Gagal Jantung

24 November 2017   23:26 Diperbarui: 24 November 2017   23:46 1513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Denyut jantung manusia dapat mengalami percepatan atau perlambatan. Denyut jantung yang lambat disebut bradikardia, sedangkan denyut jantung yang relatif cepat disebut takikardia. Bradikardia adalah kondisi denyut jantung yang dibawah 60, hal ini disebabkan karena tubuh kekurangan oksigen dan dapat berakibat kesalahan fungsi organ. Takikardia adalah kondisi denyut jantung diatas 100, melebihi denyut jantung normal. Denyut yang terlalu cepat menyebabkan jantung tidak bisa efektif memompa darah.

Jantung mempunyai keistimewaan dibandingkan organ -- organ lain dalam aktivitasnya, hal ini disebabkan karena dalam otot jantung terdapat pacemaker. Kinerja jantung sangat dipengaruhi oleh pacemaker, aktivitas listrik sel-sel pacemaker menyebabkan jantung berkontraksi dan relaksasi secara teratur. Adanya pacemaker pada jantung menyebabkan jantung tetap berdenyut apabila dipisahkan dengan tubuh, pacemaker secara alami memberikan impuls secara teratur. Jantung memiliki tempat utama sel-sel pacemaker yaitu di SA node, AV node, Bundle of His dan Furkinje fiber.

SA nodeatau Nodus sinoatrial adalah suatu masa jaringan otot jantung khusus yang terletak di dinding posterior atrium kanan tepat di bawah pembukaan vena cava superior. Sel-sel dalam nodus sinoatrial ini bereaksi secara otomatis dan teratur mengeluarkan impuls berupa rangsangan listrik dengan frekuensi 60-100 kali setiap menit kemudian menjalar ke atrium, menyebabkan seluruh atrium terangsang. Nodus sinoatrial berfungsi mengatur denyut jantung tubuh dan mengatur frekuensi kontraksi irama jantung sehingga disebut juga sebagai pemacu denyut jantung.

AVnode atau Nodus atrioventrikular terletak di septum internodal sebelah kanan, diatas katup trikuspid. Sel-sel dalam nodus AV juga dapat mengeluarkan impuls dengan frekuensi lebih rendah dari pada nodus sinoatrial yaitu 40-60 kali permenit. Jika Nodus SA rusak maka akan digantiksn oleh Nodus AV. Nodus atrioventrikular berfungsi memperlambat impuls agar atrium dapat menyelesaikan kontraksinya sebelum ventrikel berkontraksi. Berkas AV berfungsi membawa impuls di sepanjang septum interventrikular menuju ventrikel.

Bundle of Hisatau berkas his terletak di septum interventrikular dan bercabang dua menajadi cabang berkas kiri (Left Bunde Branch)dan cabang berkas kanan (Right Bundle Branch). Setelah melewati kedua cabang ini,impuls akan diteruskan ke cabang yang lebih kecil yaitu serabut purkinje.

Furkinje fiberatau serabut purkinje adalah serabut otot jantung khusus yang mampu menghantar impuls dengan kecepatan lima kali lipat kecepatan hantaran serabut otot jantung. Serabut purkinje akan mengadakan kontak dengan ventrikel. Dari ventrikel, impuls dialirkan ke sel-sel terdekat sehingga seluruh sel akan dirangsang. Di ventrikel juga tersebar sel-sel pacemaker yang secara otomatis mengeluarkan impuls dengan frekuensi 20-40 kali setiap menit.

Impuls listrik meninggalkan SA node menuju atrium dexter dan atrium sinister sehingga kedua atrium bisa berkontraksi dalam waktu yang sama. Proses ini memakan waktu sekitar 0,4 detik. Pada saat atrium dexter dan atrium sinister berkontraksi, ventrikel akan terisi darah impuls listrik kemudian kembali mengalir ke AV node yang kemudian disebarkan ke kumpulan serabut yang berada disebelah kanan dan kiri jantung sampai serabut purkinje yang berada di ventrikel dexter dan ventrikel sinister jantung sehingga kedua ventrikel berkontraksi bersamaan.

Seluruh jaringan listrik pada jantung mampu menghasilkan impuls listrik. Namum SA node memiliki kemampuan yang paling besar. Apabila SA node gagal untuk menghasilkan impuls, maka fungsinya akan digantikan oleh jaringan lain meskipun impulsnya cenderung lebih rendah dibandingkan SA node. Listrik pada jantung mampu mengetahui kebutuhan jantung supaya dapat berkontraksi dalam rentang waktu yang panjang. Terdapat serabut saraf yang mampu mengubah arus listrik yang dihasilkan serta membuat perubahan pada kekuatan kontraksi jantung. Syaraf yang dimaksud adalah bagian dari susunan syaraf otonom parasimpatik.

Impuls jantung berasal dari nodus SA, pemacu jantung, yang memiliki kecepatan depolarisasi spontan ke ambang tertinggi. Setelah dicetuskan, potensial aksi menyebar ke seluruh atrium dexter dan atrium sinister, sebagian dipermudah oleh jalur penghantar khusus, tetapi sebagian besar melalui penyebaran impuls dari sel ke sel melalui gap junction. Impuls berjalan dari atrium ke dalam ventrikel melalui nodus AV, satu-satunya titik kontak listrik antara kedua bilik tersebut.

Potensial aksi berhenti sebentar di nodus AV, untuk memastikan bahwa kontraksi atrium mendahului kontraksi ventrikel agar pengisian ventrikel berlangsung sempurna.Impuls kemudian dengan cepat berjalan ke septum antar ventrikel melalui berkas His dan secara cepat disebarkan ke seluruh miokardium melalui serat-serat purkinje. Sel-sel ventrikel lainnya diaktifkan melalui penyebaran impuls dari sel ke sel melalui gap junction. Dengan demikian, atrium berkontraksi sebagai satu kesatuan, diikuti oleh kontraksi sinkron ventrikel setelah suatu jeda singkat.

Potensial aksi serat-serat jantung kontraktil memperlihatkan fase positif yang berkepanjangan atau fase datar yang disertai oleh periode kontraksi lama untuk memastikan agar waktu ejeksi ade kuat. Fase datar ini disebabkan oleh pengaktifan saluran Ca++ yang lambat. Periode refrakter yang lama dan fase datar yang berkepanjangan menyebabkan penjumlahan dan tetanus otot jantung tidak mungkin terjadi. Hal ini memastikan terdapat periode kontraksi dan relaksasi yang berganti-ganti sehingga dapat terjadi pemompaan darah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun