Mohon tunggu...
Chandra Halim
Chandra Halim Mohon Tunggu... Fresh Graduate

🛰️ Geopolitics Enthusiast | 🎖️ Military Enthusiast | 🚆 Public Transportation Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Uji Endurance KRL Buatan INKA Kembali Berlanjut di Jabodetabek

9 Agustus 2025   23:40 Diperbarui: 9 Agustus 2025   23:37 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KRL INKA seri iE305 dengan nomor CLI-225.1000 saat berangkat dari Stasiun Depok menuju Jakarta di Jalur 1 (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

PT Industri Kereta Api (INKA) dan KAI Commuter kembali melaksanakan uji endurance untuk rangkaian perdana KRL seri iE305 atau CLI-225, yaitu Trainset 1 (unit CLI-225.1000), di lintas Commuter Line Jabodetabek pada 9 Agustus 2025.
Pengujian ini merupakan bagian dari tahapan penting untuk memastikan kinerja dan keamanan rangkaian sebelum resmi melayani penumpang.

Sejak kedatangannya di Depo KRL Depok, CLI-225.1000 telah beberapa kali menjalani uji endurance, termasuk pada 7 dan 9 Agustus ini. Meski hari ini disebut-sebut sebagai salah satu tahap akhir, belum ada konfirmasi resmi dari KAI Commuter maupun PT INKA apakah ini benar merupakan hari terakhir pengujian. Jadwal dinas perdana rangkaian ini pun masih belum diumumkan.

Sejarah Pengadaan & Polemik 2023

Proyek KRL iE305 bermula dari kontrak pengadaan yang ditandatangani pada 9 Maret 2023 antara KAI Commuter dan PT INKA untuk 16 rangkaian atau 192 unit, dengan pengiriman bertahap 2025--2027. Rangkaian pertama rampung Maret 2025, menjalani uji awal di pabrik INKA Madiun, lalu dikirim ke Depo KRL Depok.

Sebelum menjalani uji endurance, KRL ini sempat tampil di publik pada 22 April 2025 dalam perayaan 100 tahun KRL di Indonesia di Stasiun Jakarta Kota. Dalam acara tersebut, KRL buatan INKA ini hadir berdampingan dengan KRL buatan CRRC asal Tiongkok seri SFC120-V (kode KAI Commuter CLI-125), memperlihatkan dua wajah baru armada Commuter Line yang akan memperkuat layanan di Jabodetabek.

Pengadaan KRL ini lahir dari polemik awal 2023, ketika rencana impor 348 unit KRL bekas Jepang dibatalkan setelah mendapat penolakan dari Kementerian Perindustrian serta Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Pemerintah mendorong produksi dalam negeri, yang akhirnya diwujudkan lewat pemesanan KRL baru ke INKA, rekondisi armada lama, dan sebagian impor dari Tiongkok.

Spesifikasi KRL iE305

  • Formasi: 12 kereta per rangkaian

  • Kapasitas: 51 kursi (untuk kereta kabin), 52 kursi (untuk kereta penggerak atau motor), 44 kursi (untuk kereta tanpa berpenggerak)

  • Dimensi: Panjang 20 m, lebar 3 m, tinggi 3,985 m

  • Kecepatan maksimum: 120 km/jam

  • Berat: 29,6 -- 37,1 ton per kereta

  • Traksi: VVVF-IGBT Toyo Denki RG6061-A-M

  • Motor: DMKT 55/18.5 Pindad, 155 kW per kereta

  • Listrik: 1.500 V DC, pantograf Toyo Denki PT7206-A

  • Pendingin udara: INKA I-Cond 36.000 kCal

  • Bodi: Baja nirkarat

Tahap Uji Endurance

Pengujian dilakukan secara bolak-balik di lintas Depok -- Bogor -- Manggarai -- Jakarta Kota pada sesi pagi dan malam. Fokus utama uji ini mencakup pemeriksaan performa sistem kelistrikan, pengereman, pendingin udara, uji beban, hingga aspek kenyamanan penumpang.

Kabel sensor uji di KRL INKA memantau performa bogie dan mengirim data langsung ke tim teknis saat uji endurance. (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Kabel sensor uji di KRL INKA memantau performa bogie dan mengirim data langsung ke tim teknis saat uji endurance. (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Dalam uji beban, sejumlah karung berisi material ditempatkan di dalam gerbong untuk mensimulasikan kondisi penumpang penuh. Langkah ini memastikan sistem pengereman, suspensi, dan daya mesin tetap optimal saat KRL beroperasi pada kapasitas maksimal.

Karung berisi material digunakan sebagai simulasi beban penumpang di dalam KRL. (Sumber: Dokumentasi Pribadi) 
Karung berisi material digunakan sebagai simulasi beban penumpang di dalam KRL. (Sumber: Dokumentasi Pribadi) 

Selain Trainset 1 (CLI-225.1000) yang saat ini tengah menjalani tahap akhir uji coba, Trainset 2 juga telah sempat diuji, meski jadwal pastinya tidak tercatat. Kedua rangkaian ini merupakan bagian dari armada baru KRL iE305 buatan PT INKA yang diharapkan menjadi simbol kemajuan industri kereta api nasional serta memperkuat layanan KRL Jabodetabek.

Manager Public Relations KAI Commuter, Leza Arlan, menjelaskan bahwa proses pengujian KRL baru INKA masih berlangsung karena harus memenuhi uji endurance sejauh 4.000 km dan serangkaian parameter lain yang ditetapkan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA).

"KRL INKA masih dalam uji-coba endurance dan parameter test. Rencana secepatnya, kalau uji endurance-nya sudah selesai 4.000 km dan semua parameter test-nya juga sudah selesai serta ada sertifikasi dari DJKA, KRL baru INKA tentunya akan beroperasi melayani penumpang," ujar Leza.

KRL INKA tiba kembali di Stasiun Depok setelah menyelesaikan rangkaian uji coba dari arah Jakarta. (Sumber: Dokumentasi Pribadi) 
KRL INKA tiba kembali di Stasiun Depok setelah menyelesaikan rangkaian uji coba dari arah Jakarta. (Sumber: Dokumentasi Pribadi) 

Leza menambahkan, jika seluruh tahapan uji telah rampung, akan diadakan seremoni pengoperasian perdana KRL baru dari INKA, sebagaimana yang dilakukan pada peluncuran KRL baru asal China sebelumnya.

Hingga kini, sudah ada empat trainset KRL iE305 yang berada di Depo KRL Depok. Dari jumlah tersebut, baru Trainset 1 yang menjalani pengujian secara penuh, sedangkan Trainset 2 baru sempat diuji awal.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun