Mohon tunggu...
Cecep Gaos
Cecep Gaos Mohon Tunggu... Guru - Guru pecinta literasi

Guru Kota Padi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

(Akrostik) Salat

28 Februari 2018   19:09 Diperbarui: 28 Februari 2018   19:36 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salat (Sumber: https://www.harakatuna.com)

Salat itu tiangnya agama. Dirikanlah ia, agar agama tegak tersangga. Jangan pernah ia kau tinggalkan, jika agama tak ingin hancur berantakan.

Amalkanlah ia dengan berbajukan keikhlasan dan berselimutkan kekhusyuan. Agar kau dapatkan kemuliaan dan keridaan Tuhan.

Laksanakanlah ia meski diri terperangkap dalam kesulitan, dan terpenjara dalam kesusahan. Tak usah kau cari-cari alasan, agar ia bisa kau tinggalkan. Jika tak mampu berdiri, sambil duduk bisa kau lakukan. Bila duduk adalah suatu kemustahilan, sambil berbaring pun dapat kau lakukan.

Agar kau tercegah dari perbuatan keji dan mungkar. Yang akan menjerumuskanmu ke dalam api "naar". Yang panas baranya tak pernah sedikit pun terlintas dalam nalar.

Tegakkanlah ia, niscaya agamamu akan kokoh berdiri. Sekokoh gunung Uhud, yang sedang duduk menyendiri.

#CG @Karawang, 28-02-2018

#PuisiAkrostik

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun