Mohon tunggu...
Wahyu Agung
Wahyu Agung Mohon Tunggu... Penulis - Penggemar (baru) dunia MotoGP

Sedang belajar menulis MotoGP. Website: wahyuagung.id, twitter @waprijadi , email: catatanmotogp@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Preview MotoGP Assen 2019

25 Juni 2019   07:25 Diperbarui: 25 Juni 2019   08:03 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Brembo, produsen penyuplai rem untuk pembalap MotoGP, mengkategorikan tingkat pengereman Sirkuit Assen dengan predikat Very Easy; yang terendah diantara semua sirkuit. Hal ini berarti para pembalap akan 'sedikit' menarik tuas rem mereka.

Prediksi MotoGP Assen 2019

Kita semua berharap cuaca di Assen akhir pekan ini cerah dan balapan berlangsung dalam kondisi lintasan kering. Pada kondisi lintasan basah ada lebih banyak kemungkinan yang bisa terjadi. Jalannya balapan akan semakin susah diprediksi.

Marc Marquez akan tetap menjadi man to beat pada balapan kali ini. Pada musim 2017, dengan performa motor yang tidak begitu sempurna Marquez tetap berhasil berada di podium. Performa Honda tunggangan Marquez di Assen 2018 jauh lebih meyakinkan. Ia sudah tidak lagi mengeluhkan masalah kestabilan motor memasuki tikungan cepat. Justru sebaliknya, sektor terakhir dari Sirkuit Assen kini menjadi kekuatan the Baby Alien. Hasilnya Marquez berhasil menjadi juara MotoGP Assen 2018.

Musim 2019 Honda RC213V tunggangan Marquez jauh lebih bertenaga. Pada beberapa kesempatan Honda bahkan bisa melampaui Ducati dalam hal top speed.

Marc Marquez akan mulai menjalankan strateginya pada babak kualifikasi. Seperti yang selama ini ia selalu lakukan, Marquez akan mencoba meraih posisi start dari front row. Selama kualifikasi ia juga akan menganalisis kekuatan dan kelemahan pesaingnya. Bahkan bila perlu ia akan menguntit pembalap yang mempunyai kecepatan baik di sesi kualifikasi.

Pada musim lalu Marc Marquez menunggu sampai 6 lap terakhir sebelum benar-benar  menggeber motornya dengan maksimal. Musim ini, dengan tenaga motor yang lebih baik, Marquez mempunyai beberapa strategi balapan. Selain menunggu kini Marquez bisa melenggang sendirian sejak awal balapan. Strategi mana yang ia pilih sangat bergantung pada hasil kualifikasi.

Yamaha selalu menempatkan pembalapnya di podium Assen pada musim 2017 dan 2018. Sirkuit Assen masih menjadi tempat yang cocok bagi Yamaha YZR-M1. Membicarakan Yamaha musim ini maka ada 4 pembalap yang bisa diperhitungkan. Selain Valentino Rossi dan Maverick Vinales di tim utama jangan lupakan Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli. Seorang Nick Harris, komentator legendaris MotoGP, dalam tulisannya secara tersirat bahkan membicarakan kemungkinan Assen sebagai tempat pertama Fabio Quartararo meraih kemenangan perdananya di MotoGP.

Ducati 'hanya' tidak beruntung di MotoGP Assen 2018. Jorge Lorenzo sudah memimpin balapan selama lebih dari 10 lap. Andrea Dovizioso sedikit lagi menjejak podium. Musim 2019 saya rasa Ducati sudah belajar dari kesalahan-kesalahannya di masa lalu. Andrea Dovizioso dan Danillo Petrucci berpeluang besar berada di podium Assen 2019.

Jangan lupakan Alex Rins. Yamaha dan Suzuki sama-sama memakai konfigurasi mesin inline four. Pada sirkuit dimana Yamaha tampil baik, Suzuki sepertinya dapat memberikan hasil yang sama bahkan dalam banyak kesempatan malah lebih baik. Melihat Alex Rins di podium Assen 2019 juga tidak terlalu sulit dibayangkan.

Siapa yang akan menang pada MotoGP Assen 2019? Tentu kita harus menunggu sampai Minggu malam untuk mengetahuinya. Namun detail-detail kecil akan menjadi pembeda. Dalam balapan yang kemungkinan berlangsung ketat, kesalahan kecil akan berdampak besar. Kegagalan podium Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso di musim 2018 adalah salah satu contoh nyata. Pembalap yang cerdas akan mendapatkan banyak keuntungan di Assen.    

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun