Mohon tunggu...
Candra Permadi
Candra Permadi Mohon Tunggu... Penerjemah - r/n

r/n

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Final NBA 2020, Sejarah Baru Tercipta

29 September 2020   10:55 Diperbarui: 30 September 2020   16:38 818
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terlebih Lakers dan Clippers kala itu punya pemain cadangan yang merata. Lou Williams, Jamychal Green, dan Montrezl Harrell (Clippers) memastikan Clippers tetap jadi tim yang produktif di bangku cadangan.

Sedang Kyle Kuzma, Kentavious Caldwell-Pope, atau Dwight Howard (Lakers) menunjukkan Lakers tetap jadi tim yang pertahanannya sulit ditembus meski sebagian pemain utama sedang rehat untuk mengambil nafas.

realgm.com
realgm.com
Menariknya lagi, kedua tim juga sama-sama pernah kalah 2 kali dari 3 kesempatan di babak reguler melawan tim yang pada akhirnya bisa mereka kalahkan di babak playoff yaitu Boston Celtics untuk Miami Heat dan Houston Rockets untuk Lakers.

Kebetulan kunci dua tim menaklukan lawan masing-masing bisa dibilang mirip yaitu lewat keluwesan taktik dan gaya permainan yang mengandalkan kecepatan dan kekuatan fisik.

Lakers yang sempat 3 kali beruntun dikalahkan Houston Rockets (termasuk partai pertama babak playoff), berhasil membalik keunggulan dengan mengubah taktik yaitu dengan mengganti JaValee McGee dengan Markieff Morris.

Taktik tersebut berhasil membuat Lakers, tim yang sama sekali tidak dikenal sebagai tim yang ganas dari area tiga angka menjadi tim yang produktif dari area tiga angka lantaran Kieff juga jago tembak dan jago menutup ruang gerak para pemain Rockets.


Andaikata tembakan tiga angka para pemain Lakers luput, Lebron James, Anthony Davis, Danny Green, bahkan Rojon Rondo yang mungil sigap mengambil bola rebound, melakukan serangan balik, dan menghukum Houston lewat tembakan tiga angka atau langsung menyerang ke jaring.

Itulah kelebihan Lakers. Mereka memiliki keluwesan taktik tanpa kehilangan ciri khas sebagai tim yang jago bertahan dan jago melakukan serangan balik cepat.


Video yang menunjukkan keluwesan formasi Lakers (Channel Youtube: Coach Daniel)

Pada saat melawan Denver Nuggets pun, Lakers memasang Dwight Howard untuk meredam pergerakan dan umpan-umpan tidak terduga Nikola Jokic. Keluwesan taktik seperti ini kebetulan amat sangat bisa diterapkan karena Lakers punya kedalaman komposisi pemain yang bagus.

Ketika JaValee McGee, LeBron James, Danny Green rehat, mereka masih punya Dwight Howard, Kyle Kuzma, Markieff Morris, dan pemain favorit netizen Alex Caruso.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun