Mohon tunggu...
Agus Cahyono
Agus Cahyono Mohon Tunggu... Sedang Menulis ...........

☕

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

LDII Taman Hadiri Kunjungan Menko PMK Pratikno di RS Siti Khodijah Sidoarjo

10 Oktober 2025   05:35 Diperbarui: 10 Oktober 2025   05:35 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menko PMK Pratikno didampingi pihak RS Siti Khodijah meninjau ruang klinik TBC di Sidoarjo. Turut hadir perwakilan PC LDII Taman (Dok.Pribadi)

LDII Kecamatan Taman Dukung Upaya Pemerintah Percepat Penanganan TBC, Hadiri Kunjungan Menko PMK Pratikno di RS Siti Khodijah Sidoarjo

Sidoarjo, 10 Oktober 2025 --- Dalam rangka mendukung upaya pemerintah mempercepat penanganan penyakit tuberkulosis (TBC), Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Kecamatan Taman, yang diwakili oleh Sekretaris PC LDII Taman, Susilo, menghadiri undangan dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah Taman pada kunjungan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, ke RS Siti Khodijah Sepanjang, Sidoarjo, Kamis (2/10).

Dalam kesempatan tersebut, Menko PMK Pratikno meninjau langsung fasilitas ruang TBC yang dimiliki RS Siti Khodijah. Ia menyampaikan bahwa pemerintah terus memperkuat langkah strategis dalam pemberantasan tuberkulosis di Indonesia.

"Pemerintah sangat serius menangani tuberkulosis. Seperti kita tahu, prevalensi TBC di Indonesia masih tinggi, menempati urutan kedua setelah India,"
ujar Pratikno saat ditemui media di lokasi, sebagaimana dikutip dari Radar Sidoarjo.

Lebih lanjut, Pratikno menjelaskan bahwa penanganan TBC sempat terhambat saat pandemi Covid-19, karena sumber daya kesehatan difokuskan pada pencegahan virus tersebut.

"Tuberculosis ini sebetulnya penyakit lama, tetapi memang sempat terhenti penanganannya pada masa Covid-19,"
jelasnya.

Kunjungan Menko PMK Pratikno di RS Siti Khodijah, Sidoarjo. Pemerintah menegaskan komitmen percepatan penanganan TBC (Dok.Pribadi)
Kunjungan Menko PMK Pratikno di RS Siti Khodijah, Sidoarjo. Pemerintah menegaskan komitmen percepatan penanganan TBC (Dok.Pribadi)

Menko PMK menegaskan, saat ini pemerintah telah membentuk Tim Percepatan Penanganan Tuberkulosis (TP2TB) guna mempercepat eliminasi penyakit tersebut. Program ini menjangkau hingga tingkat desa melalui Desa Siaga TBC, dengan melibatkan berbagai kementerian, khususnya Kementerian Kesehatan.

"Kita upayakan semaksimal mungkin percepatan penanganan TBC. Ini menjadi prioritas utama, terutama di delapan provinsi, mayoritas di Jawa,"
terang Pratikno.

Selain itu, pemerintah juga mengaktifkan kembali program TOS (Temukan, Obati, Sampai Sembuh), yang memastikan pasien menjalani pengobatan hingga tuntas.

"Yang penting, bersedia melakukan screening, temukan kasus, obati, dan obat pun sudah tersedia,"
papar Menko PMK.

Dalam kunjungan tersebut, Pratikno mengapresiasi fasilitas klinik TBC di RS Siti Khodijah, yang dinilainya sangat mendukung program nasional pemberantasan TBC.

"Rumah sakit ini punya fasilitas klinik TBC yang luar biasa. Sangat membantu pemerintah dalam mempercepat penanggulangan tuberculosis,"
ucapnya.

Ia juga menambahkan bahwa meski tren kasus TBC tidak meningkat, namun penurunannya masih belum signifikan, sehingga perlu dukungan lebih luas dari masyarakat dan lembaga sosial.

"Tidak ada kenaikan, tetapi kita membutuhkan penurunan yang lebih signifikan,"
pungkas Pratikno.

(Dok.Pribadi)
(Dok.Pribadi)

Kehadiran perwakilan PC LDII Kecamatan Taman menjadi bentuk dukungan terhadap sinergi lintas organisasi dalam bidang kesehatan masyarakat. LDII menilai pentingnya kolaborasi antara lembaga keagamaan dan pemerintah dalam membangun kesadaran masyarakat terhadap pencegahan penyakit menular.

"LDII terus berkomitmen untuk mendukung program-program pemerintah dalam bidang kesehatan, termasuk penanggulangan TBC yang masih menjadi perhatian nasional," ujar Susilo, Sekretaris PC LDII Taman.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun