Mohon tunggu...
Nanang Diyanto
Nanang Diyanto Mohon Tunggu... Perawat - Travelling

Perawat yang seneng berkeliling disela rutinitas kerjanya, seneng njepret, seneng kuliner, seneng budaya, seneng landscape, seneng candid, seneng ngampret, seneng dolan ke pesantren tapi bukan santri meski sering mengaku santri wakakakakaka

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kangkung Lebih Menjanjikan Dibanding Padi

9 September 2015   10:51 Diperbarui: 9 September 2015   11:06 2121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelanggan yang sering datang membeli kesawahnya langsung adalah penjual rujat petis dan pecel seperti ibu yang memakai helm tersebut, saban hari dia membeli 5-6 ikat.

Meski hasilnya tidak seberapa, namun menurut pak Jaenuri uang 40 ribu pagi sore (80 ribu) saban hari bisa mencukupi kebutuhan keluarganya denga 2 anak 1 cucu. Dan nyaris tanpa modal lagi selain urea dan air untu kmenyirami, yang berat yaitu menyiapkan lahan dan modal awal. Selain kangkung dia berencana menanam bayam jebol dan cara mengelolanya mirip kangkung hanya saja yang membedakan kalau bayam sekali panen harus menyemainya kembali bibit baru.

Ketika masih menanam padi, dia sering merugi, sering tekor dan tenaganya banyak terkuras, belum lagi kalau kena hama atau gagal panen. Bisa kembali modal saja sudah untung katanya kalau menanam padi.

"Kangkung lebih menjanjikan mas di banding padi...." katanya sumringah.

*) salam dari desa
*) salam kampret
*) salam blakrakan

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun