Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet. Kini berkecimpung di dunia novel online dan digital self-publishing.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Benarkah Fabio Carvalho Keturunan Timor Leste?

2 September 2022   16:28 Diperbarui: 2 September 2022   17:16 3460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
FOTO: Serena Taylor/Getty Images via thetimes.co.uk

NAMA Fabio Carvalho tengah naik daun di kalangan fans Liverpool FC. Pemain yang baru saja berulang tahun ke-20 ini menjadi penentu kemenangan The Reds saat melawan Newscastle United di pekan kelima Premier League 2022/23.

Bertanding di kandang sendiri, Rabu (31/8/2022), Liverpool kesulitan meladeni perlawanan Newcastle. Penampilan superior saat membantai Bpurnemouth 9 gol tanpa balas di pekan sebelumnya, seolah menguap tanpa sisa di hadapan The Magpies.

Sebetulnya Jordan Henderson, cs. menciptakan cukup banyak peluang di babak pertama. Akan tetapi kecermelangan Nick Pope di bawah mistar gawang, ditambah ketidak-tenangan barisan depan The Reds, membuat sederet kans bagus gagal berbuah gol.

Gawang Liverpool malah kebobolan lebih dulu saat laga berjalan 38 menit. Rekrutan terbaru Newcastle yang urusan visanya beres beberapa jam saja sebelum kick-off, Alexander Isak, membuat seisi Stadion Anfield terdiam kala berhasil mengecoh Alisson Becker.

The Reds baru bisa membalas pada babak kedua. Tepatnya pada menit ke-61, ketika Roberto Firmino menceploskan gol ketiganya musim ini dengan memanfaatkan bola olahan Mohamed Salah.

Selepas gol ini Jurgen Klopp mengubah skema timnya. Gelandang Jordan Henderson ditarik, dengan James Milner masuk sebagai pengganti. Lalu duo bek sayap Andrew Robertson dan Trent Alexander-Arnold digantikan oleh masing-masing Konstantinos Tsimikas dan Carvalho.

Carvalho membalas kepercayaan Klopp dengan mencetak gol kemenangan pada masa injury time. Eddie Howe yang sudah mengotak-atik kesebelasannya demi mengamankan hasil imbang, dibuat garuk-garuk kepala ketika wasit mengakhir pertandingan.

Baca juga: Menanti Tuah "The Next Philippe Coutinho" di Liverpool

Keturunan Timor Leste?

Usai pertandingan ini, banyak media online Tanah Air membuat headline menarik. Carvalho dihubung-hubungkan dengan eks provinsi ke-27 Republik Indonesia, Timor Timur.

Frasa "pemain keturunan Timor Leste" dipakai pada judul beberapa media daring untuk mengacu pemain muda ini. Tak cuma media online semenjana, bahkan yang terafiliasi dengan grup media ternama di level nasional dan internasional pun menyebut demikian.

Malah seturut amatan saya, penyebutan Carvalho sebagai "pemain keturunan Timor Leste" oleh media kita sudah dimulai sejak kabar ketertarikan Liverpool terhadap Carvalho menyeruak beberapa bulan lalu.

Pertanyaannya kemudian, benarkah Carvalho keturunan Timor Leste? Kalau memang iya, dari pihak siapa di antara kedua orang tua atau keempat simbahnya yang berasal dari Timor Leste?

Sayangnya, tak satu pun di antara media online Tanah Air yang menyebut Carvalho sebagai "pemain keturunan Timor Leste" memberikan keterangan mengenai hal ini. Tidak disebutkan dari pihak mana darah Timor Lorosae mengalir dalam diri Carvalho.

Sebagai mantan mahasiswa jurusan Jurnalistik, jiwa investigatif saya jadi terusik. Sama halnya ketika saya terganggu dengan penisbatan Arnold van der Vin sebagai pemain naturalisasi pertama di timnas Indonesia.

Baca juga: Benarkah Arnold van der Vin Pemain Naturalisasi Pertama Timnas Indonesia?

Usut punya usut, rupanya yang pertama kali menyebutkan adanya keterkaitan antara Carvalho dan Timor Leste adalah Sports Mole. Tepatnya pada saat menuliskan profil si pemain yang tengah jadi incaran Liverpool di bursa transfer musim panas lalu.

Ulasan yang dituliskan oleh Ben Knapton, reporter senior media Inggris ini, menyinggung-nyinggung Timor Leste sebagai salah satu negara yang bisa diperkuat Carvalho kelak. Selain Inggris dan Portugal yang sama-sama sudah dibela si pemain di level junior.

Carvalho is eligible to represent Timor-Leste as well as Portugal and England, but he has already progressed through the levels for the Three Lions since initially pulling on the jersey at Under-15 level back in 2016. (sumber, paragraf 14)

Agaknya sebaris tulisan Ben Knapton inilah yang lantas dijadikan sumber oleh media online di Indonesia. Termasuk di antaranya satu media nasional yang adalah franchisee jaringan media global milik Ted Turner, yang membuat judul berita Fabio Carvalho, Bintang Baru Liverpool yang Bisa Perkuat Timor Leste.

Padahal, seperti dapat dibaca sendiri, tidak ada informasi lebih lanjut mengenai keterkaitan antara Carvalho dengan Timor Leste dalam ulasan Sports Mole di atas. Dari mana klaim itu berpangkal, Ben Knapton juga tidak memberi tahu.

Ayah Angola, Ibu Madeira

Kalau kita membaca profil Carvalho dari media berbasis Portugal, baik berbahasa Portugis maupun Inggris, tidak ada yang menyinggung-nyinggung soal Timor Leste. Yang muncul justru nama Angola dan Madeira sebagai tempat asal-usul kedua orang tuanya.

Disebutkan ayah Carvalho berasal dari Angola, negara eks jajahan Kerajaan Portugal di benua Afrika. Sedangkan ibunya kelahiran Madeira, satu kepulauan di sebelah barat Maroko yang juga merupakan kampung halaman Cristiano Ronaldo.

Orang-orang Angola banyak yang merantau ke Portugal demi memperoleh pekerjaan dan penghidupan lebih baik. Karena berasal dari negara eks koloni Portugal, mereka boleh mengklaim status warga negara Portugal dengan beberapa ketentuan.

Ayah Carvalho yang bernama Victor salah satu contoh orang Angola demikian. Malah tak hanya ke Portugal, Victor juga sempat merantau ke Inggris, tepatnya di London.

Kelak, ketika Portugal dilanda krisis imbas dari resesi global yang dimulai dari Amerika Serikat sejak 2008, Victor mengajak anak dan istrinya ke London lagi demi mencari pekerjaan. Carvalho yang baru berusia 11 tahun terpaksa harus meninggalkan akademi Benfica demi mengikuti orang tuanya.

Di London, Victor mengamati beberapa akademi untuk melanjutkan pendidikan sepak bola bagi puteranya. Semula Carvalho dimasukkan ke akademi Balham FC, sebelum pindah ke Fulham pada 2015.

Maret 2022 lalu, pernyataan Victor Carvalho dikutip banyak media Portugal. Sebuah pernyataan konfirmatif untuk menanggapi keputusan si pemain memperkuat timnas Portugal U21, setelah sebelumnya membela Inggris di level yang lebih muda.

Fbio is the son of an Angolan father and a Madeiran mother - he was born in Portugal and is Portuguese. Right now, he does not even have an English passport. He wants the Portuguese national team - that has always been his dream. (sumber)

Ucapan Victor tersebut untuk memperjelas status kewarga-negaraan puteranya. Lahir di Portugal dari orang tua warga negara Potugal, jelaslah Fabio Carvalho seorang Portugal pula. Saat pernyataan itu keluar, si pemain bahkan tidak pernah punya paspor Inggris.

Pernyataan Victor ini sejatinya sekaligus membantah klaim "pemain keturunan Timor Leste" yang dilekatkan media online di Indonesia terhadap Fabio Carvalho. Pasalnya, ayahnya jelas-jelas orang Angola dan ibunya dari Madeira.

Bagaimana dengan jalur kakek-nenek?

Itu artinya kita beranggapan salah satu dari orang tua ayah atau ibu Carvalho berasal dari Timor Leste. Maka kita harus membayangkan seorang Tetun dari Pulau Flores merantau ke benua Afrika atau Kepulauan Madeira di kisaran tahun 1950-an atau sebelum itu.

Memang bisa saja terjadi, tetapi sejauh ini belum ada buktinya. Bagi saya pribadi, akan lebih masuk akal jika orang Timor Portugues (nama saat Timor Leste jadi koloni Portugal) merantaunya ke Portugal selaku negara induk yang terletak di Eropa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun