Lihat saja, saat ini banyak loyalis yang memberikan dukungan kepada politisi tertentu hanya karena motif uang dan materi. Bukan karena pengaruh keteladanan, melainkan karena mereka yang menjadi pendukung ini telah bosan melihat kerendahan derajat politik ini dipertontonkan terus-menerus. Loyalitas yang ada hanya karena ada sesuatu, bukan loyal pada pemimpin tersebut karena ketulusan hati.Â
Tentang keteladanan dalam politik ini menjadi hal serius. Harus ada teknik untuk mengantisipasinya agar tidak terjun bebas. Para pimpinan partai politik jangan mengganggap ini siklus biasa, apalagi kompetisi global dan munculnya generasi milenial yang menambah dunia politik kita makin dinamis. Diprediksi, lima sepuluh tahun kedepan ketika keteladanan para elit parpol gagal dipertahankan dengan mendahulukan regenerasi, maka akan bermunculan para politisi dan kader parpol yang menjadi ''kutu loncat''. Bertebaran kader parpol yang tidak ideologis terhadap partainya.[**] Â Â
