Mohon tunggu...
Budi Yanto
Budi Yanto Mohon Tunggu... Guru - Guru SDN 009 BUKIT INDAH

"BELAJAR SEPANJANG HAYAT"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice PPG Daljab Kategori 1 Tahun 2022

2 Oktober 2022   21:08 Diperbarui: 2 Oktober 2022   21:17 671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

NAMA                   : BUDI YANTO,S.Pd.SD                   

NO UKG               : 201501287393

KELAS                  : 129-027-1- KELAS 03 (APEL A)

 

LK 3.1 Menyusun Best Practices


Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)  Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)

Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

 

Lokasi

SD NEGERI 009 BUKIT INDAH

Lingkup Pendidikan

SEKOLAH DASAR

Tujuan yang ingin dicapai

“Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Matematika Kelas IV di SD Negeri 009 Bukit Indah”

Penulis

BUDI YANTO,S.Pd.SD

Tanggal

Aksi 1 : Kamis, 1 September 2022

Aksi 2 : Sabtu, 17 September 2022

Situasi: 

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah :

Dari pembelajaran sebelumnya di temukan masalah rendahnya Minat Belajar, dan Hasil Belajar Matematika Kelas IV. Hal yang menjadi   latar belakang dari masalah  Rendahnya Minat dan Hasil Belajar Peserta didik adalah:

  • Guru belum Optimal dalam menggunakan Media pembelajaran
  • Metode, Model Pembelajaran kurang menarik bagi siswa, sehingga siswa merasa Bosan
  • Guru Belum maksimal dalam  menerapkan Model-model Pembelajaran Inovatif.

Dari tiga latar belakang di atas  menyebabkan peserta didik kurang minat  belajarnya terutama pada muatan pelajaran Matematika sehingga peserta didik ketika proses belajar mengajar berlangsung peserta didik merasa bosan, dan ketika diberikan tugas tidak diselesaikan dan kurang konsentrasi yang berdampak pada hasil belajar yang sangat rendah.

  • Mengapa Praktik ini perlu dibagikanPraktik ini sangat perlu dibagikan,  karena selain sebagai kewajiban dalam proses PPG, juga merupakan kawajiban guru untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan.  Banyak rekan-rekan guru mempunyai permasalahan yang sama dengan yang saya alami ini, sehingga praktik ini bisa menjadi inspirasi dan referensi bagi bapak ibu guru yang membaca tulisan ini, untuk memberikan hal yang terbaik untuk peserta didik.
  • Peran dan Tanggung Jawab

Guru sebagai Motivator, Fasilitator  memiliki peranan yang penting yaitu hendaknya dapat mendorong peserta didik agar semangat dan aktif belajar. Sehingga praktik ini dilakukan untuk meningkatkan Minat  belajar dan Hasil belajar  peserta didik,  dan praktik ini penting dibagikan agar menjadi referensi atau inspirasi baik bagi rekan guru yang mengalami permasalahan yang sama dengan yang saya alami, sehingga berdampak pada perbaikan pembelajaran dikelas yang dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik.

Guru bukan hanya pengajar, namun juga seorang pendidik.   Berperan sebagai Pendidik  guru mempunyai tanggung jawab untuk melakukan proses pembelajaran dan juga Hasil dari Pembelajaran tersebut.   Hasil  suatu pembelajaran dapat dipengaruhi oleh  penggunaan metode, media dan model pembelajaran yang tepat, sehingga dapat meningkatkan Minat  belajar peserta didik dan tujuan pembelajaran bisa tercapai sesuai yang diharapkan. Selain dari pada itu, pembuatan rancangan pembelajaran (RPP) beserta perangkat pendukungnya (Bahan ajar, LKPD, Rubrik Penilaian, dll.) juga tidak kalah pentingnya, dan yang terakhir eksekusi atau pelaksanaan pembelajaran yang sesuai dengan rancangan atau skenario yang telah di buat tadi.

Tantangan : 

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

  • Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan pembelajaran ini?

Setelah dilakukan identifikasi masalah dengan refleksi diri, wawancara dengan guru, kepala sekolah serta pakar, maka beberapa tantangan yang terjadi pada Aksi 1 dan Aksi 2 yaitu:

Dari peserta didik :

  • Pada aksi 1 Peserta didik masih pasif
  • Pada aksi 1 peserta didik belum percaya diri untuk tampil presentasi.
  • Peserta didik belum terbiasa dengan model pembelajaran yang  digunakan

Dari Guru :

  • Kesulitan dalam menentukan Model pembelajaran yang sesuai dengan gaya belajar peserta didik.
  • Penggunaan Model, Metode, dan Media Pembelajaran belum mengakomodir kebutuhan peserta didik sesuai karakternya.
  • Guru belum optimal dalam menggunakan Media pembelajaran
  • Guru belum optimal  menerapkan  pembelajaran Inovatif
  • Siapa saja yang terlibat?
  • Pihak yang terlibat untuk mencapai tujuan tersebut adalah dosen, guru pamong rekan – rekan mahasiswa PPG, peserta didik, kepala sekolah dan rekan sejawat.

Aksi : 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

  • Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut?

Langkah-langkah yang telah dilakukan untuk menghadapi permaslahan tersebut adalah :

  • Identifikasi masalah.
  •  Pada tahapan ini guru melakukan observasi di kelas untuk mencari permasalahan yang ada di kelas tersebut.
  • Koordinasi dengan Kepala Sekolah.
  • Selanjutnya setelah masalah teridentifikasi, mengkomunisasikan permasalahan tersebut kepada kepala sekolah untuk mendapat arahan dan juga persetujuan untuk pengambilan langkah selanjutnya.
  • Wawancara dan Mengkaji Literatur.
  • Sebelum melakukan wawancara dengan Kepala sekolah dan teman sejawat, terlebih dahulu menyusun daftar pertanyaan yang sesuai dengan permasalahannya, kemudian lanjut dengan wawancara. Setelah itu, mengeksplor akar permasalahan dan juga alternatif solusi melalui kajian literatur dari jurnal- jurnal yang relevan dengan akar permasalah dan alternatif solusi yang akan di ambil.

Kapan dilakukan.

  • Aksi 1 dilakukan pada : Kamis 1 September 2022
  • Aksi 2 dilakukan pada : Sabtu 17 September 2022
  • Strategi apa yang digunakan
  • Strategi yang digunakan yaitu : Mengimplementasikan antara Media Pembelajaran berbasis Video dengan Model Pembelajaran Cooperatif Learning type Rotation Exchange, dengan pendekatan Scientific, dan Metode Pembelajaran: Ceramah, Pengamatan, Diskusi, Tanya Jawab dan Penugasan.
  • Model Pembelajaran :

Model Pembelajaran Cooperatif Learning type Rotation Exchange (RTE) dipilih berdasarkan pada alasan sebagai berikut:

  • Aktivitas kegiatan belajar mengajar menjadi menarik dan menyengangkan
  • Seluruh peserta didik ikut terlibat selama proses pembelajaran melalui diskusi kelompok
  • Proses pembelajaran jadi bermakna dan menyenangkan, sehingga dapat meningkatkan pemahan dan hasil belajar peserta didik.
  • Media Pembelajaran.
  • Media yang digunakan berfokus pada media video. Dalam hal ini video diambil dari kanal youtube dan dimodifikasi oleh guru (di edit) agar dapat Menumbuhkan Minat Belajar peserta didik serta dapat  membantu meningkatkan pemahaman peserta didik  terhadap materi pembelajaran.
  • LKPD.
  • LKPD disusun sendiri oleh guru dengan komposisi : Identitas, Tujuan Pembelajaran, Bahan bacaan Peserta Dididk, Rangkuman Materi, Aktivitas peserta didik (kerja kelompok dan Kerja Mandiri) sedangkan  Lembar Evaluasi terpisah dari LKPD.
  • Penilaian.
  • Penilaian diambil dari tiga aspek yaitu : Peniailan Sikap, Penilaian Pengetahuan, dan Penilaian Ketrampilan. Penilaian Sikap diambil melaluai Rubrik pengamatan selama Proses pembelajaran, Penialian Pengatahuan melalui penugasan dan test tertulis (post test), sedangkan penilaian Ketrampilan diambil dari portofolio rubrik pengamatan juga selama proses pembelajaran.
  • Bagaimana prosesnya
  • Langkah-langkah pembelajaran baik aksi 1 maupun aksi 2 masih sama sintaknya, karena masih menggunakan model dan pendekatan yang sama,  adapun langkah-langkanya  sebagai berikut:
  • Kegiatan Pendahuluan :
  • Guru memberikan salam dan mengajak berdoa menurut agama dan keyakinan masing-masing,
  • Melakukan komunikasi tentang kehadiran Peserta didik.
  • Mengajak berdinamika dengan tepuk kompak dan lagu yang relevan
  • Guru memberi motivasi dan kegiatan untuk menambah konsentrasi Peserta didik

  • Guru mengulas kembali materi yang disampaikan sebelumnya
  • Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini
  • Kegiatan Inti
  • Mengamati
  • Peserta didik Mengamati Video

  

 

  • Guru membagikan Bahan Ajar
  • Peserta didik mencermati penjelasan guru mengenai materi pembelajaran.
  • Menjelaskan cara menyelesaikan masalah terkait dengan materi pembelajaran.
  • Menanya
  • Guru memberikan kesempatan kepada Peserta didik untuk bertanya tentang materi yang disampaikan
  • Peserta didik menanyakan penjelasan guru yang belum di pahami tentang penyelesaian Materi Pembelajaran.
  • Guru menjelaskan pertanyaan Peserta didik.
  • Menalar
  • Guru membagikan LKPD
  • Peserta didik mencoba berdiskusi dengan temannya tentang penyelesaian Materi Pembelajaran

  

 

  • Guru menunjuk beberapa Peserta didik untuk maju dan menjelaskan hasil diskusi tentang penyelesaian materi pembelajaran dengan bimbingan guru.

  

 

  • Guru memberikan pembenaran dan  masukan apabila terdapat kesalahan atau kekurangan pada Peserta didik.  
  • Guru menyatakan bahwa Peserta didik telah paham tentang penyelesaian materi pembelajaran
  • Mencoba
  • Guru memberikan soal latihan penyelesaian materi pembelajaran  kepada Peserta didik.
  • Guru membagikan Lembar evaluasi.
  • Guru meminta Peserta didik untuk mengerjakan soal Evaluasi tersebut secara individu.

  

 

  • Guru meminta Peserta didik untuk  mengumpulkan hasil pekerjaanya
  • Mengkomunilasikan
  • Peserta didik mempresentasikan secara lisan kepada teman-temannya tentang penyelesaian materi pembelajaran kali ini.
  • Peserta didik menyampaikan manfaat belajar materi pembelajaran kali ini  yang
    dilakukan secara lisan di depan teman dan guru.
  • Kegiatan Penutup
  • Guru memberikan penguatan materi dan kesimpulan dari materi pembelajaran.
  • Guru mengapresiasi hasil kerja Peserta didik dan memberikan motivasi.
  • Guru menyampaikan pesan moral hari ini dengan bijak
  • Salam dan do’a penutup.
  • Siapa saja yang terlibat?
  • Adapun pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan aksi 1 dan aksi 2 ini adalah : peserta didik, guru, rekan sejawat, dan kepala sekolah.
  • Peserta didi sebagai Objek, Guru (penulis) berperan sebagai Fasilitator dan motivator bagi peserta didik selama proses Pembelajaran. Rekan sejawat berperan sebagai kameramen perekam  gambar dan video selama proses pembelajaran. Sedangkan kepala sekolah berperan sebagai Observer dan Narasumber wawancara.


Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini?
Alat dan bahan

  • Alat dan bahan yang di pergunakan selama proses praktik ini adalah :
  • Laptop
  • Printer
  • Modem
  • Infocus dan layar
  • Kerta F4
  • Spidol

Biaya yang dikeluarkan untuk stragegi ini

  • Foto Copy
  • LKPD 2 Kegiatan x 2 lembar x 23 peserta didik x Rp.300,- = Rp. 27.600,-
  • Bahan Ajar 2 Kegiatan x 2 lembar x 23 peserta didik x Rp.300,- = Rp. 27.600,-
  • Lembar Evaluasi 2 Kegiatan x 1 lembar x 23 peserta didik x Rp.300,- = Rp. 13.800,-
  • Lembar Survei 2 Kegiatan x 1 lembar x 23 peserta didik x Rp.300,- = Rp. 13.800,-
  • Lembar refkeksi PD 2 Kegiatan x 1 lembar x 23 peserta didik x Rp.300,- = Rp. 13.800,-

        Jumlah                           Rp. 96.600,-
Pulsa

  • Pulsa Listrik       Rp.   55.000,-
  • Pulsa Modem      Rp. 145.000,-
  • Jumlah              Rp.200.000,-
  • Total biaya                              Rp.296.600,-

 
 

Refleksi Hasil dan dampak 

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan

  • Dampak dari Penggunaan  media berbasis Video yang di implementasikan pada model pembelajaran Cooperatif type Rotation Exchange (RTE) membuat peserta didik  lebih bersemangat dan tidak cepat bosan dalam proses pembelajaran. Karena media Video sangat Efektif untuk membantu meningkatkan pemahaman  peserta didik. Hal ini dapat di buktikan dari hasil penilaian dan dokumentasi berikut ini :
  • Penilaian sikap

 

  • Keterangan:
  • Pada Pembelajaran sebelum aksi ketuntasan 18% ( 4 dari 22 Peserta didik) yang memperoleh nilai diatas 2,4.
  • Pada pembelajaran setelah aksi ketuntasan 90% (20 dari 22 peserta didik) yang memperoleh nilai diatas 2,4.

Penilaian Pengetahuan

 
Keterangan:

  • Pada Pembelajaran sebelum aksi ketuntasan 31% ( 7 dari 22 Peserta didik) yang memperoleh nilai diatas 60.
  • Pada pembelajaran setelah aksi ketuntasan 95% (21 dari 22 peserta didik) yang memperoleh nilai diatas 60

Penilaian Ketrampilan

Keterangan

  • Pada Pembelajaran sebelum aksi ketuntasan 18% ( 4 dari 22 Peserta didik) yang memperoleh nilai diatas 2,4.
  • Pada pembelajaran setelah aksi ketuntasan 86% (19 dari 22 peserta didik) yang memperoleh nilai diatas 2,4.
  • Foto Mengamati Video

Foto berdiskusi

 
 
Foto Presentasi Peserta didik

Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa?

  • Dari uraian dan data tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa praktik ini sangat efektif. Karena dari ketiga aspek penilian Sikap, Pengetahuan dan Ketrampilan sudah menunjukan tingkat ketuntasan 90%. Hal ini dapat diperkuat dengan hasil survei peserta didik berikut :

 
Keterangan :

  • Pertanyaan ke-1, semua peserta didik menjawab sangat suka
  • Pertanyaan ke-2, 21 peserta didik menjawab sangat suka dan 1 peserta didik menjawab suka
  • Pertanyaan ke-3, semua peserta didik menjawab sangat suka
  • Pertanyaan ke-4, 21 peserta didik menjawab sangat suka dan 1 peserta didik menjawab suka


Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan.

Berdasarkan hasil wawancara kepada Kepala Sekolah (observer), respon observer adalah menyambut baik praktik ini, pembelajaran sudah berjalan dengan baik sesuai langkah-langkah di RPP, peserta didik terlibat dan aktif dalam proses pembelajaran, pembelajaran sudah berpusat kepada peserta didik sehingga peserta didik termotivasi dalam belajar, penggunaan media pembelajaran menarik perhatian peserta didik sehingga peserta didik lebih antusias dalam belajar. Dan beliau berpesan proses pembelajaran seperti ini dapat di kembangkan pada kelas lain.

Berdasarkan hasil wawancara kepada peserta didik, respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajara ini adalah sangat senang dan antusias, ini juga bisa dilihat dari kegiatan refleksi akhir pembelajaran peserta didik memberikan refleksi bahwa pembelajaran sangat menyenangkan dan media pembelajarannya menarik juga mudah dipahami. Hal ini juga terlihat selama kegiatan prosess belajar mengajar peserta didik sangat aktif dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.

  • Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan?

Beberapa faktor yang mempengaruhi  keberhasilan dari aksi ini adalah:

  • Perencanaan dan persiapan yang matang, mulai dari identifikasi masalah, penentuan solusi, menyiapkan perangkat, menyiapkan bahan dan alat, serta koodinasi kepada kepala sekolah, teman sejawat dan pihak-pihak terkait, yang kompeten pada praktik ini.
  • Perangkat yang lengkap (RPP, bahan ajar, media, LKPD, kisi-kisi soal evaluasi, instrumen dan rubrik penilaian serta instrumen refleksi berupa jurnal refleksi, lembar observasi, penilaian hasil wawancara, hasil survey kepada peserta didik dan artefak hasil belajar peserta didik), Laptop, Proyektor, Layar proyektor, Jaringan listrik, Printer, dan kertas.
  • Pengusaan guru terhadap media pembelajaran, pendekatan, model, metode dan langkah-langkah pada rencana pembelajaran yang sudah dibuat.
  • Dukungan dari kepala sekolah, teman sejawat atas terlaksananya aksi ini.

 

  • Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut 

Mengajar bukan hanya sekedar menyapaikan materi di depan kelas saja. Mengajar adalah suatu proses, proses yang dimulai dari perencanaan,  pelaksanaan, dan evaluasi/refleksi.  Mengajar yang baik perlu mengidentifikasi masalah yang dialami peserta didik, kemudian mengeksplorasi penyebab masalah dengan melakukan wawancara dan mengkaji berbagai literatur lalu menganalisis solusi setelah itu membuat perencanaan pembelajaran dengan baik dan matang serta mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan kemudian melaksanakan pembelajaran sesuai perencanaan, selanjutnya evaluasi pelaksanaan proses tersebut, dan kembali lagi ke proses identifikasi secara berulang.

Berikut ini saya sertakan link video praktik pembelajaran.

Link video full dan edit

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun