Mohon tunggu...
Budiman Hakim
Budiman Hakim Mohon Tunggu... Administrasi - Begitulah kira-kira

When haters attack you in social media, ignore them! ignorance is more hurt than response.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Neymar Ternyata Separoh Indonesia

7 Juli 2018   01:52 Diperbarui: 7 Juli 2018   03:05 779
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Neymar sedih atas kekalahan sementara di babak pertama.

"Mauuuu!!!" jawab suporrter Brazil.

"Ibunya Neymar adalah seorang pemain piano yang pernah bekerja di TVRI. Buat yang tau jawabannya saya kasih hadiah menginap di hotel untuk dua orang."

Pendukung Brazil semakin bengong. Apalagi yang masih berusia muda seperti Rico temen saya. Saking penasarannya dia berbicara di kuping saya untuk melawan suara berisik, "Emang bener, Om Bud, ibunya Neymar orang Indonesia?"

"Gak tau juga gue," jawab gue karena curiga juga kalo Si Presenter cuma mau gelawak doang.

"Okay! Saya kasih tau, ya? Dulu Ibunya Neymar sering membantu acaranya Bu Kasur. Setiap kali anak-anak disuruh menyanyi, Bu Kasur minta Sang Pemain Piano memainkan pianonya dan selalu bilang 'Bu Neymar....Bu Neymar...!!!!"

"Hahahahahahaha...!" Semua yang senior pada ngakak kayak orang kesettanan sementara yang masih muda-muda tetep bingung karena gak nangkep joke itu.

Rico kembali bertanya, "Maksudnya gimana sih, Om Bud? Kok gue gak ngerti..."

"Sama! Gue juga gak ngerti," kata gue sambil mengajak Rico pesen bir lagi. gue males ngejawab pertanyaan itu karena ntar ketauan umur gue. Di samping itu babak kedua pun terlihat akan segera dimulai.

ps: Jaman dulu ada pemain piano yang suka bantuin acara anak-anak yang diasuh oleh Ibu Kasur. Nama pemain piano itu Ibu Meynar. Bukan Neymar.  Jadi presenter itu ngasih joke plesetan yang hanya dimengerti oleh orang-orang yang senior Hehehehe....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun