Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kota Besar yang Berhasil Mengatasi Polusi Udara

5 September 2023   07:03 Diperbarui: 5 September 2023   13:33 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar polusi udara di Kota Besar oleh alvpics dari Pixabay

Semula kebijakan di atas terlaksana dengan baik. Selanjutnya tidak mempan mengatasi keadaan langit Kota Besar yang kotor dan bertambah kotor.

Kemandekan itu kemudian membuat berang Wali Kota Besar, yang akhirnya mengambil jurus pamungkas: berlaku otoriter.

"Kendaraan bermotor dilarang beredar. Tanpa kecuali. Kota Besar hanya boleh dilalui kendaraan bertenaga listrik. Bagi warga yang tidak patuh, akan dipenggal kepalanya."

Aturan-aturan diterbitkan. Stasiun pengisian bahan bakar diruntuhkan. Stasiun Pengisian Listrik dibangun. Diler motor dan mobil memenuhi toko-toko dengan kendaraan listrik.

Maka tidak lama kemudian beragam kendaraan tanpa knalpot meluncur mulus di jalanan Kota Besar.

Polusi hilang lebih separuh dari langit kota. Bukan, bukan secara perlahan, tetapi udara kotor sirna dengan cepat.


Langit Kota Besar kini bersih, kendati kemacetan tetap abadi.

Warga Kota Besar menghirup udara segar. Dewan Kota menghela nafas lega. Wali Kota tersenyum bahagia.

~Selesai~

***

Belum! Hey, cerita belum usai!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun