Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Rumput Bahia yang Menahan Erosi dan Membahagiakan Ruminansia

28 Januari 2020   08:29 Diperbarui: 29 Januari 2020   02:29 1890
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan daya tahan terhadap kekeringan, tanah bersalinitas, perawatan minimal, kegigihannya mencengkram tanah dan kualitas sedang sebagai pakan ternak, rumput Bahia patut dibudidayakan sebagai tanaman penahan erosi, di musim penghujan, serta sumber pakan hijauan ruminansia (hewan pemamah biak), pada musim kemarau.

Keberadaannya di halaman eks-kantor almarhum bapak Saya sulit ditemui saat ini. Beruntung, kerabat peneliti bio-genetik Kementerian Pertanian menemukan sisa-sisa rumput Bahia di Bogor dan mendokumentasikannya.

Pemanfaatanya tidak terberitakan dimana-mana. Mungkin saja ada di halaman-halaman rumah dan properti tertentu.

dokumen pribadi: rumput Bahia di Muara, Ciapus, Bogor.
dokumen pribadi: rumput Bahia di Muara, Ciapus, Bogor.
Di luaran, banyak orang lebih kompeten menelitinya, membudidayakan, menyebarkan ke daerah-daerah rentan atau mempresentasikan rumput Bahia ke Syahrul Yasin Limpo, bukan sekedar menyenangkan Menteri dengan serangkaian program sumir yang kering bagi maslahat umum.

Menurut hemat Saya, rumput Bahia merupan potensi pakan cukup berkualitas bagi ruminansia (hewan pemamah biak) dan tumbuhan penahan erosi pada daerah rawan longsor.

Sumber bacaan: 1 dan 2


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun