Mohon tunggu...
bryan
bryan Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa psikologi unniversitas negeri semarang

halo.. saya bryan nova lesmana

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mahasiswa UNNES Giat 3 Lakukan Sosialisasi Pencegahan Stunting di Desa Sambiyan

8 Desember 2022   23:47 Diperbarui: 27 Desember 2022   18:25 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

UNNES GIAT 3 merupakan program kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Negeri Semarang(UNNES). Dalam rangka melaksanakan program tersebut, mahasiswa unnes giat 3 yang bertempat di Desa Sambiyan, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang,  pada Jumat (25/11/2022) mengadakan kegiatan "Sosialisasi Pencegahan Stunting". Kegiatan ini berbentuk tentang informasi dan edukasi mengenai pencegahan stunting.

Stunting adalah gangguan perkembangan pada balita yang disebabkan dengan gizi buruk, dan pertumbuhan tubuh pada balita yang tidak memadai. Dalam hal ini mahasiswa unnes giat 3 sukses dengan melakukan kegiatan sosialisasi pencegahan stunting di Desa Sambiyan, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang.

Kegiatan sosialisasi mengenai stunting ini adalah kegiatan yang bertujuan guna meningkatkan informasi dan edukasi terhadap seluruh masyarakat Desa Sambiyan mengenai pentingnya gizi dan pencegahan stunting pada anak yang dimana hal ini sering sekali menjadi lalai terhadap ibu-ibu yang mempunyai anak.

dokpri
dokpri

Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat (25/11/2022) oleh mahasiswa unnes KKN giat 3 yang berada di 2 tempat yaitu posyandu Dukuh Cendono dan posyandu Desa sambiyan bersama bidan setempat dan pihak puskesmas Kecamatan Kaliori. Kegiatan ini dilaksanakan oleh mahasiswa unnes yang sangat peduli dengan bagaimana tumbuh kembangnya anak dan gizi baik anak untuk sebagai penerus bangsa indonesia. Yang dimana program kerja sosialisasi stunting adalah salah satu program kerja yang wajib dilakukan oleh mahasiswa unnes giat 3 di Desa Sambiyan, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang.

Desa Sambiyan terdapat anak yang mengalami stunting dengan jumlah 18 anak menurut data dibulan november 2022 yang dijelaskan oleh Ibu Nanik selaku bidan desa setempat. Harapan mahasiswa KKN giat 3 ini dapat memberikan informasi dan edukasi terhadap masyarakat Desa Sambiyan agar dapat mengurangi jumlah anak yang terdampak oleh stunting.

Penulis : Dr. Martien Herna Susanti, S.Sos., M.Si., Bryan Nova Lesmana, dan Nugroho Tegar Maulana

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun