Mohon tunggu...
Laras Ayu
Laras Ayu Mohon Tunggu... Writer

Parenting Tips | Kids Speech Development | Book, Movie, Drama Review |

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Youtube Kids: Membantu atau Menghambat Perkembangan Bicara Anak

16 Mei 2025   12:00 Diperbarui: 20 Mei 2025   15:57 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Logo Youtube kids (sumber: seeklogo.com)

Ada beberapa alasan mengapa konsumsi YouTube Kids yang berlebihan dapat berdampak negatif pada perkembangan bicara:

1. Konten pasif: Anak hanya menerima informasi tanpa kesempatan berdialog, padahal otak belajar bahasa melalui percakapan dua arah.

2. Overstimulasi: Efek visual yang berlebihan, musik cepat, dan pergantian adegan yang terlalu sering dapat mengalihkan perhatian anak dari aspek verbal konten.

3. Kurangnya respons personal: YouTube tidak dapat merespons ucapan anak atau menyesuaikan komunikasi berdasarkan kebutuhan spesifik mereka.

Ilistrasi Orangtua membersamai anak menonton (sumber: pinterst.com)
Ilistrasi Orangtua membersamai anak menonton (sumber: pinterst.com)

Kapan YouTube Kids Bisa Bermanfaat?

Meski demikian, tidak semua screen time berdampak buruk. YouTube Kids dapat memberikan manfaat jika digunakan dengan bijak:

1. Pilih konten interaktif: Video yang mengajak anak menirukan kata, bernyanyi, atau menjawab pertanyaan lebih baik daripada tontonan pasif.

2. Dampingi anak menonton: Orang tua sebaiknya menonton bersama dan memperkuat pembelajaran dengan mengulang kata-kata atau konsep dari video.

3. Batasi waktu dan konten: Gunakan fitur parental control untuk memblokir konten yang kurang edukatif dan atur batasan waktu menonton.

Mengenali Tanda Peringatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun