Mohon tunggu...
Ani Berta
Ani Berta Mohon Tunggu... Blogger

Blogger, Communication Practitioner, Content Writer, Accounting, Jazz and coffee lover, And also a mother who crazy in love to read and write.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Lima Tips Menyalurkan Skills di Masa Ekonomi Sulit

13 Juli 2025   14:37 Diperbarui: 13 Juli 2025   14:37 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menyalurkan skills agar tidak tumpul, skills yang dipakai terus menerus akan terus terasah dan semakin meningkat karena akan mengalami trial and error yang menjadikan skills tersebut berkembang dan ada pembaruan. Contohnya, jika selama ini Teman-teman menguasai kepenulisan, yang tadinya cenderung kaku namun bisa luwes karena ilmunya terus dipakai dan menjadi lebih jeli melihat kekurangan yang harus diperbaiki. Selain itu juga proses menulisnya menjadi lebih kreatif karena banyak inspirasi dari berbagai aktivitasnya.

Meningkatkan aksi sosial, selain menyalurkan kemampuan, kolaborasi kecil ini juga dapat menjadi motivasi untuk berbuat baik yang berkelanjutan dan menjadi amal jariyah.

Meningkatkan portofolio, bagi Teman-teman yang belum berkesempatan memperoleh peluang kerja yang sesuai atau belum memiliki pengalaman, kolaborasi kecil ini dapat menjadi portofolio otentik dan dapat ditunjukkan kepada calon klien besar yang akan menjadi partner kolaborasi selanjutnya.

Melatih kemampuan strategies, Teman-teman yang terbiasa menjalankan banyak proyek walaupun skala kecil dan probono atau gratisan, hal ini pun dapat membuat kemampuan membangun strategi yang baik dengan kemampuan analisis yang terus meningkat.

3. Jemput Proyek Secara Bertahap

Setelah Teman-teman berhasil menciptakan portofolio, buat proyek dengan tujuan profit dengan menjalani proses bertahap. Manfaatkan media sosial dan kanal-kanal promosi yang dapat dioptimalisasikan sebagai wadah promosi.

Buatkan rate card, menu produk atau jasa yang ditawarkan hingga pemberian teaser. Wadah promosi dapat disalurkan dalam owned media atau paid media sesuai kebutuhan dan kemampuan di awal.

Jika ingin menggunakan owned media, Teman-teman bisa membuat website dan kanal media sosial dengan nama usahanya. Tak hanya platform, membangun komunitas juga dapat memberikan kontribusi terhadap usaha yang dibangun. Sedangkan paid media dapat dimanfaatkan optimalisasi SEO, SEM, beriklan hingga menjual jasa melalui e commerce atau berbagai platform yang mampu memberikan buzz yang lebih kencang dalam promosinya.

Pada tahap ini, yang perlu ditingkatkan selain skills adalah kesabaran, ketekunan dan konsistensi. Tidak berharap mendapatkan keberhasilan secara instan. Progress sekecil apapun patut disyukuri dan dirayakan.

4. Konsistensi Adalah Amunisi Bagi Pemula

Pada saat belum mencapai hasil, biasanya semangat melempem kan? Hal ini harus dilawan! Teman-teman upayakan untuk menjalani usaha dengan konsisten meskipun belum menunjukkan hasil. Caranya adalah teman-teman tetap melakukan proses tersebut dengan proses terjadwal melalui content plan, planning list atau apapun yang memastikan jadwal tersebut harus tetap berjalan. Dengan konsistensi yang dijalankan maka akan bertemu dengan satu titik yang dapat membuka peluang lebih besar dan sesuai dengan sesuatu yang diharapkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun