"Pengen liburan, tapi saldo ATM ga sampe 2 digit."
"Uang belum turun, tapi teman-teman udah pada nge-plan ke Bali."
"Kalau nabung buat liburan, nanti uang jajan habis. Kalau nggak nabung, kapan liburannya?"
Nah, kalau kamu relate dengan kalimat-kalimat di atas, berarti kamu dan aku sama. Mahasiswa yang pengen liburan tapi harus tetap sadar kondisi finansial. Tenang aja, liburan hemat bukan berarti nggak seru, kok! Yang penting, kita tahu trik dan cara nabung yang cerdas biar bisa liburan tanpa drama keuangan. Yuk, kita bahas bareng!
Liburan Nggak Harus Mahal
Banyak orang mikir liburan itu harus ke luar negeri, nginep di resort, atau naik pesawat mahal. Padahal, inti dari liburan itu bukan tempatnya, tapi gimana kita bisa rehat dari rutinitas dan recharge energy.
Misalnya, kamu bisa banget liburan hemat tapi tetap fun dengan:
Camping di tempat wisata lokal. Bawa tenda, masak bareng teman, dan nikmatin alam. Biaya bisa di bawah Rp200 ribu, lho!
Jalan-jalan ke kota teman kuliahmu naik kereta ekonomi. Misal, dari Bintaro ke Bandung lalu nginap di rumahnya cuma butuh sekitar Rp100 ribuan.
Staycation di kotamu sendiri. Nggak perlu jauh-jauh, cukup pesan hotel murah di aplikasi, nikmatin suasana baru, dan matiin notifikasi kuliah.
Yang penting bukan seberapa jauh kamu pergi, tapi seberapa bahagia kamu pulang.Â
Masalahnya: Duit Nggak Pernah Cukup
Kita semua tahu rasanya baru awal bulan, uang kiriman masih hangat di rekening, tapi seminggu kemudian langsung "menghilang" entah ke mana. Kadang karena nongkrong, ngopi, atau "cuma lihat-lihat" di e-commerce.
Nah, di sinilah kuncinya! kalau pengen liburan hemat, harus mulai dari pengelolaan uang harian.
Gunakan metode 50-30-20 ala mahasiswa cerdas:
50% buat kebutuhan (makan, kos, transportasi)
30% buat keinginan (nongkrong, jajan, nonton bioskop)
20% buat tabungan atau dana liburan
Kalau uang bulanan kamu Rp1 juta aja, berarti kamu udah bisa sisihin Rp200 ribu tiap bulan. Dalam lima bulan, udah Rp1 juta cukup buat tiket PP ke Bali atau tiga hari dua malam di Yogyakarta.
Baca Cara Atur Keuangan Selengkapnya
Challenge Nabung Liburan: #NabungBiarHealing
Supaya nabungnya nggak cuma wacana, yuk cobain Challenge Nabung Liburan untuk kamu kalangan mahasiswa!
- Nama challenge-nya #NabungBiarHealing
- Durasi 6 bulan
- Target tabungan Rp600.000
- Tujuan: Liburan hemat ke destinasi impian (bebas, asal realistis)
Aturannya sederhana banget:
Tentukan tujuan liburan. Misal, kamu pengen ke Dieng.
Hitung perkiraan biaya. Misal, tiket + penginapan + makan = Rp600 ribu.
Bagi targetnya per minggu. Jadi Rp50 ribu per minggu.
Gunakan e-wallet atau amplop khusus. Jangan digabung sama uang jajan.
Supaya makin semangat, kamu bisa bikin tracker di HP atau bullet journal. Tiap minggu ada progres, dan pas liat saldo nabung naik, rasanya tuh puas banget kayak ngeliat notifikasi diskon 100% di marketplace!
Tips Liburan Hemat ala Mahasiswa
Nah, pas tabungan udah cukup dan waktunya liburan tiba, jangan langsung kalap. Ini beberapa tips biar liburan kamu tetap hemat tapi nggak ngorbanin keseruan.
1. Pesan Tiket dan Penginapan dari Jauh-Jauh Hari
Harga tiket pesawat, kereta, bus, atau hotel bisa beda jauh tergantung waktu. Biasanya, pesan 2--3 minggu sebelum berangkat itu lebih murah.
2. Bawa Bekal Sendiri
Makan di tempat wisata sering kali mahal. Coba bawa roti, mi instan cup, atau makanan ringan dari rumah. Selain hemat, kamu juga bisa makan kapan aja tanpa repot cari tempat.
3. Cari Destinasi Gratis atau Murah Meriah
Banyak tempat wisata alam yang gratis atau cuma bayar parkir. Misalnya taman kota, pantai, air terjun, atau museum daerah. Selain hemat, spotnya juga Instagramable banget!Â
4. Pergi Bareng Teman
Semakin banyak teman, semakin kecil biaya yang ditanggung per orang. Biaya transportasi dan penginapan bisa dibagi rata. Plus, lebih seru dan aman!
5. Batasi Belanja Oleh-oleh
Ingat, tujuan liburan itu buat diri kamu sendiri, bukan buat beliin semua orang oleh-oleh. Beli secukupnya aja, yang penting niatnya tulus.
Liburan Itu Investasi, Bukan Pemborosan
Kadang ada yang bilang, "Ngapain sih liburan, buang-buang uang aja."
Padahal, liburan itu bentuk investasi buat diri sendiri.
Kenapa? Karena setelah liburan, kita jadi lebih produktif, lebih semangat kuliah, dan pikiran jadi segar. Menurut pengalaman penulisa, orang yang liburan rutin punya tingkat stres lebih rendah dan bisa berpikir lebih kreatif.
Jadi jangan merasa bersalah kalau kamu menyisihkan uang buat liburan. Selama diatur dengan baik dan nggak ganggu kebutuhan utama, itu justru tanda kamu pintar mengelola keuangan dan keseimbangan hidup.
Jadi, yuk mulai rancang liburan hemat kamu dari sekarang. Karena liburan seru itu bukan soal banyaknya uang, tapi cerdasnya cara kita menikmatinya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI