Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

3 Cara Menulis Artikel Kompasiana yang Enak Dibaca dan Jadi Pilihan

25 Februari 2019   13:43 Diperbarui: 15 Mei 2019   23:57 1408
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tangkapan layar kompasiana.com-dokpri

Ada tiga cara untuk membuat tulisan Anda "hidup":

  • Pertama, kaitkan tema tulisan dengan kenyataan hidup sehari-hari

Misalnya, tema tulisan Anda adalah melawan berita bohong. Kaitkan tema itu dengan pengalaman Anda mengenali ciri-ciri berita bohong. Mungkin Anda sendiri atau saudara Anda pernah jadi korban? Bagaimana cara memeriksa berita itu hoaks?

Baca artikel ini. 

Tulislah tema-tema yang sedang viral, ngetren, dan sedang jadi bahan obrolan di rumah, kantor, sekolah, warung angkringan dan kedai kopi. Tapi, coba lihat gejala itu dengan sudut pandang beragam: agama, psikologi, hukum, seni, ekonomi, dll. 

Pastikan tulisan Anda berguna bagi pembaca. 

  • Kedua, pakai bahasa yang sederhana

Kecerdasan seseorang, menurut saya, dilihat bukan dari banyaknya istilah rumit (bahasa asing) yang ia umbar dalam ceramah dan tulisan.

Kecerdasan seseorang justru tampak saat ia mampu menjelaskan hal sulit dengan bahasa sederhana.

Ketika menulis, saya membayangkan bahwa tulisan ini akan dibaca juga oleh para penulis pemula dan pembaca yang -maaf, bukannya mau merendahkan- tidak mengenyam pendidikan tinggi.

Maka, saya tidak menggunakan istilah rumit yang saya sendiri saja bingung apa artinya..hehehe..

Nggak perlu nginggris, kata seorang pegiat bahasa Indonesia. Pakai kata-kata yang dekat dengan bahasa sehari-hari alias "gaul" tapi tetap memperhatikan aturan bahasa.

  • Ketiga, buat subjudul

Coba lihat contoh artikel-artikel saya di sini dan di sini (maaf...saya narsis, egois, dan sombong tingkat dewa ini...):

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun