Hampir seluruh bangunan, serta kubahnya terbuat dari susunan batu granit berwarna rose. Seumur hidup, saya baru pertama kali menyaksikan Masjid semewah ini.
Dari situ, kami berjalan sedikit menuju kantor Perdana Menteri atau yang biasa disebut sebagai Perdana Putra.
Bangunan ini merupakan landmark, sekaligus bangunan utama di Wilayah Persekutuan Putrajaya. Ia dibangun pada tahun 1997 hingga 1999.
Arsitektur bangunan ini, merupakan perpaduan antara Islam, Melayu, dan Moghul modern dengan kubah hijau besar pada bagian atas.
Meskipun tidak diperbolehkan masuk, kami boleh mengambil foto dari alun-alun, persis di depannya.
Malam semakin larut, kami memutuskan untuk pulang, meskipun masih ada warga kota yang masih ingin menghabiskan sisa malam itu di alun-alun.
Jadi, kalau kalian naik pesawat dan landing di KLIA 2 Sepang, mampirlah dulu ke Putrajaya, sebab lokasinya lumayan dekat dari bandara. Semoga bermanfaat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
