Dia tau saat aku terlahir ke tanah Indonesia. Seorang bayi yang tak tau apa-apa. Seorang bayi yang tidak dapat memilih dimana dan oleh siapa dia dilahirkan. Seorang bayi hanya bisa menangis saja.
Dia tersenyum sangat bahagia, menerimaku dengan segala kekurangan dan kelebihanku menjadi bagian dari dirinya.
Dia melihat aku bertumbuh semakin dewasa. Dia tau ketika aku  menjadi seseorang yang ingin tau segalanya dan merasa paling tau segalanya. Merasa sudah bisa melakukan semua hal sendiri dan bebas melakukan apapun.
Terkadang, Dia sedih ketika aku seringkali melupakannya. Dia tau, kini aku lebih tertarik dengan yang lain, bukan lagi dirinya.
Seketika, aku mulai asik dengan duniaku sendiri, dengan lingkunganku yang baru, dengan gaya hidupku yang baru, dengan cara berbicaraku yang baru, dengan tingkah lakuku yang baru, yang aku dapatkan dari rasa keingintauanku yang tinggi. Aku merasa kehidupanku yang lama kalah keren dengan kehidupanku yang baru ini. Karena itu aku meninggalkannya.
Melihat ini semua, Dia hanya bisa menangis.
Tanpa kusadari, aku melakukan kesalahan yang sangat besar. Aku meninggalkan Dia yang menaruh harapan tinggi kepadaku. Dia begitu baik kepadaku, tetapi apa yang kulakukan sebagai balasannya? Semuanya hanya membuat dia semakin terpuruk, hancur dan miskin karena tak lagi diperhatikan. Kuacuhkan dirinya yang merupakan bagian dari diriku untuk menjadi bagian orang lain.
Yang Dia lakukan hanya menungguku datang kembali padanya, untuk memeluknya.
Dia Indonesiaku…
Maafkan aku…….
Engkau telah membesarkanku dengan segala caramu. Engkau telah menyediakan segalanya untuk kebutuhanku. Engkau telah memberikan semua yang kau punya untuk kunikmati. Memang kesalahanku disaat aku tidak menghargainya sama sekali, malah lebih tertarik negri seberang dibanding negri kelahiranku sendiri.
Tetapi yang kusadari sekarang, tidak ada alam yang lebih indah dari alam di Indonesia, tidak ada budaya yang lebih unik dan beragam dari budaya Indonesia, dan tidak ada negri yang lebih setia dari negriku sendiri, Indonesia.
Satu permintaannya, Dia hanya ingin aku bangga kepadanya.
Untuk menebus semua kesalahanku, hari ini juga aku kembali padamu, Indonesiaku. Sesaat kupeluk erat sambil berbisik : “Aku tak akan lagi membuatmu menangis. Karena aku hidup di Indonesia, maka aku hidup hanya untukmu, Indonesia. Karena aku bernafas di Indonesia, maka aku bernafas hanya untukmu, Indonesia. Sumpahku untukmu Indonesiaku."
Aku sayang Indonesiaku.
[caption id="attachment_337473" align="aligncenter" width="1" caption="#AkuSayangIndonesia -THENELWANS"][/caption]
Jika anda ingin mendengar single kemerdekaan #AkuSayangIndonesia yang dinyanyikan oleh THE NELWANS, berikut link nya >> http://www.thenelwans.com/single/ << single kemerdekaan ini akan dipublish di website kami tanggal 11 Agustus 2014 dan clip nya juga akan diupload ke youtube tgl 17 Agsutus 2014.
